Bima Mukti Lulusan Akpol 2023 Tugas di Bareskrim Bareng Bapaknya Jenderal Bintang 1
Jakarta – Ipda Muhammad Bima Dwi Mukti lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 2023 Batalyon Promoter 54 ternyata anak dari Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigadir Jenderal (Brigjen) Mukti Juharsa.
Bima Mukti resmi dilantik oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka pada Rabu, 26 Juli 2023 lalu. Setelah itu dia diberi penempatan tugas dalam acara Penempatan Pertama (Patma) Perwira Remaja (Paja) Akpol di Auditorium Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri di hari yang sama.
Bima Mukti dan bapaknya Brigjen Mukti Juharsa
Melalui video yang dibagikan YouTube Indonesia National Police Academy, penempatan pertama ini ditetapkan berdasarkan Keputusan Kapolri Nomor KEP/969/VII/2023 tentang Penggajian dan Penempatan Pertama Bagi Perwira Polri Lulusan Pendidikan Pembentukan Akademi Kepolisian Program Sarjana Strata Satu (S1) Terapan Kepolisian Tahun ajaran 2023.
Keputusan Kapolri tersebut dibacakan oleh Kabag Di Pers Rodalpers SSDM Polri Kombes Pol. Fadly Samad.
Diketahui Ipda Bima Mukti mendapat tugas penempatan pertama di Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri bersama 12 perwira remaja Akpol lainnya, yakni:
- Ipda ahmad Dzakky Faturrahman
- Ipda Akhmad Fanani
- Ipda Andika Raka Nurizki
- Ipda Andika Shohan Kalyana
- Ipda Axel Thedore Wirasatya Huwae
- Ipda Daffa Raihantra Budiman
- Ipda Danur Satya
- Ipda Hoesa Kresna
- Ipda Dika Putra Indrayana
- Ipda Dewa Putu Marcelo
- Ipda Imanuel Krishna
- Ipda Kevin Jaladhira
“Ketigabelas perwira remaja ini ditempatkan kepada Bareskrim Polri,” ujar Kombes Fadly, seperti dilihat Jumat, 28 Juli 2023 diiringi tepuk tangan hadirin.
Untuk diketahui Bareskrim memiliki tugas untuk menolong Kapolri dalam membina dan menyelenggarakan fungsi penyelidikan dan penyidikan tindak pidana, pengawasan dan pengendalian penyidikan, penyelenggaraan identifikasi, laboratorium forensik dalam rangka penegakan hukum serta pengelolaan informasi kriminal nasional.
Saat ini Bareskrim polri dikepalai oleh Komisaris Jenderal (Komjen) Wahyu Widada. Dia baru menduduki posisi tersebut pada bulan Juni lalu menggantikan Komjen Agus Andriyanto yang diangkat menjadi Wakapolri.
Ipda Muhammad Bima Dwi Mukti (Bima Mukti)
OCCRP Akui Tak Punya Bukti, Muruah Jokowi Dinilai Tetap Terjaga di Mata Dunia
Dalam situs resminya, OCCRP mengakui tidak punya bukti Jokowi terlibat dalam korupsi untuk keuntungan finansial pribadi selama jadi Presiden.
