Viral Video Banjir Parah Menerjang Seoul Korsel yang Memadamkan Listrik di 4.000 Rumah
- Tangkapan Layar
Seoul – Beredar video yang memperlihatkan banjir bandang menerjang Ibu Kota Korea Selatan, Seoul. Video itu diunggah oleh akun Instagram @. Indoviral8.
“Hujan lebat dan angin kencang selama dua hari yang melanda Seoul, Korea Selatan, menyebabkan 4.000 rumah mati listrik. Sejumlah jalan raya utama di Seoul juga ditutup,” jelas keterangan tertulis dalam aku pengunggah.
Viral Video Banjir Parah Menerjang Seoul Korsel
- Tangkapan Layar
Terlihat di dalam video meluapnya Sungai Hangang yang merupakan salah satu sungai yang menjadi tempat wisata di Negeri Gingseng itu. Air yang berwarna coklat terlihat deras menggenangi jalan-jalan, gedung-gedung hingga taman yang ada di sekitarnya.
Sepertinya terlihat juga di dalam video tidak ada kendaraan atau orang yang berlalu lalang, dan perekam menunjukkan kedaannya dalam bahas korea.
“Ini jalan tertutup air dari sungai Hangang yang meluap,” ujarnya dalam bahasa Korea.
Dilansir dari The Korea Herald, Senin, 17 Juli 2023, Hujan lebat dan angin kencang selama dua hari yang melanda Seoul, Korea Selatan, menyebabkan 4.000 rumah mati listrik. Sejumlah jalan raya utama di Seoul juga ditutup.
Mati listrik di antaranya terjadi di Hongje-dong, Seodaemun-gu, akibat ada pohon tumbang yang merusak kabel listrik. Lebih dari 2.000 rumah mati listrik pada Kamis, 13 Juli 2023 tengah malam.
Selain itu, mati listrik juga terjadi di Dobong-gu. Ada 2.000 rumah yang terdampak. Hingga Jumat, 14 Juli 2023 pagi, listrik di sebagian besar wilayah itu sudah kembali berfungsi.
Kemudian, akibat bencana alam itu, 79 orang telah dievakuasi pada Jumat. Hujan deras juga menyebabkan runtuhnya tanggul jalan tol di Yeonhui-dong Seodaemun-gu di Seoul barat, pada Kamis malam. Namun, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan atas peristiwa itu.
Petugas melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di terowongan bawah tanah yang terendam banjir di Cheongju, Korea Selatan (16/7/2023).
- Antara FOTO.
Pemerintah setempat sempat mengeluarkan peringatan tanah longsor untuk penduduk di Nowon-gu, Seoul utara, pada pukul 4.46 Jumat pagi waktu setempat. Namun, peringatan itu kini telah dicabut.
Hujan lebat beserta petir pun diperkirakan masih terjadi pada akhir pekan ini. Menurut badan cuaca, hujan lebat sebanyak 30 hingga 80 milimeter per jam akan melanda Seoul Raya selama akhir pekan.
Perdana Menteri Han Duck-soo pada Jumat telah menginstruksikan pemerintah untuk berupaya keras menangani dampak bencana. Ia menegaskan fokus pada pencegahan korban harus menjadi prioritas tertinggi.
