Rumah Sudah Bersih dari Tumpukan Sampah, Kini Nenek Suliwati Jalani Perawatan di RSJ

VIVA Trending – Nenek Suliwati berusia 75 tahun harus hidup di tumpukan sampah selama belasan tahun. Bukan karena pihak RT/RW yang tidak tergerak untuk mengevakuasi atau memberikan pengobatan untuk nenek Suliwati, namun terkendala dari pihak keluarga yang belum memberikan izin untuk pengobatannya beralasan karena nanti tidak bisa bertemu.

Kini rumah nenek Suliwati sudah bersih berkat teman-teman kreator peduli yang berbondong-bondong membersihkan rumahnya dari tumpukan sampah yang juga dibantu oleh tim DAMKAR (pemadam kebakaran) pada Jumat, 7 April 2023 lalu.

Di hari yang sama, akhirnya nenek Suliwati mau dibawa ke Rumah Sakit Jiwa untuk mendapatkan perawatan. Nenek 75 tahun itu di jemput oleh Dinas Sosial.

Warga sekitar dan juga ibu RT, pak RW dan lurah setempat turut mengantarkan nenek Suliwati ke dalam mobil Dinas Sosial yang membawanya ke RSJ.

Sutini, Ibu RT merasa sedih dan nangis ketika nenek Suliwati dibawa oleh tim Dinas Sosial. Meski ia sering dicaci maki oleh nenek Suli, ia tetap menganggapnya sebagai orangtuanya. Ia berharap nenek Suli segera sehat dan bisa berkumpul dengan warga lainnya.

Adik dari nenek Suli juga merasa sedih lantaran sang kakak harus dibawa ke RSJ untuk menjalani perawatan. Ia bersyukur bisa bertemu dengan para kreator peduli yang membantu evakuasi nenek Suli dan juga membersihkan rumah nenek Suli dari tumpukan sampah.

Sebelum itu, rumah nenek Suliwati ini dipenuhi sampah yang menumpuk. Selain sampah, di dalam tumpukan sampah itu juga terdapat tikus yang berkeliaran dan belatung.

Tumpukan sampah itu pun benar-benar menumpuk memenuhi rumah tersebut. Saat para kreator peduli masuk ke dalam, posisi kepala mereka sampai menyentuh atap.

Para kreator peduli akan berusaha untuk membenahi rumah nenek Suliwati agar layak huni. Mereka juga berharap agar nenek Suliwati segera sembuh.

Kebakaran Hebat di Kebon Jeruk Jakbar, 15 Rumah Ludes Dilalap Api

Sebanyak 26 unit mobil pemadam kebakaran dengan 130 personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan kobaran api. 

VIVA.co.id

18 November 2024