Merinding, Viral Murid Aniaya Guru Karena Gawai Gamesnya Disita

Viral Video Murid Aniaya Guru Karena Telepon Genggamnya Disita
Sumber :
  • Tangkapan Layar

VIVA Trending – Belum lama ini sebuah video mengerikan yang menampilkan seorang murid secara brutal menganiaya gurunya hingga pingsan dirilis Kantor Sheriff distrik Flagler, AS. Sadisnya, sang siswa bahkan mengancam bakal membunuh gurunya yang menyita Nintendo Switch miliknya.

Kumpulan Ucapan Hari Guru Nasional 2024 Penuh Makna dan Menyentuh Hati

Dilansir dari Daily Star, Senin, 27 Februari 2023, pelaku tidak disebutkan namanya lantaran masih di bawah umur, Kini, dia telah didakwa melakukan tindak pidana yang diperparah dengan cedera tubuh.

Ilustrasi main HP.

Photo :
  • TechnoPixel
Kunker ke Cina hingga AS, Prabowo Bawa Pulang Komitmen Investasi Rp294 Triliun

Insiden tersebut terjadi pada Selasa 21 Februari 2023, di SMA Matanzas di Palm Coast, Florida di AS. Dalam video menunjukkan gadis berusia 17 tahun itu mengejar gurunya, yang berbalik dan berhenti sejenak sebelum terlempar ke tanah.

Serangan itu berlangsung selama 25 detik hingga beberapa siswa dan staf melepaskannya dari guru.

Tolak Surat Perintah ICC Tangkap PM Israel Netanyahu, AS: Tergesa-gesa, Meresahkan

Menurut laporan penangkapan, siswi tersebut juga sempat meludahi gurunya usai menyerang dan diduga berkata: "Saya akan membunuhnya!".

Selain itu ada sebuah pernyataan dari Kantor Sheriff mengatakan: "Siswa tersebut menyatakan bahwa dia kesal karena korban mengambil Nintendo Switch darinya selama kelas berlangsung".

Tindakan para siswa ini benar-benar menghebohkan dan sama sekali tidak pantas. "Kami berharap korban akan pulih, baik secara mental maupun fisik, dari kejadian ini,".

Viral Video Murid Aniaya Guru Karena Telepon Genggamnya Disita

Photo :
  • Tangkapan Layar

Sementara, Inspektur Cathy Mittelstadt menambahkan menciptakan lingkungan belajar dan kerja yang aman di sekolah sangatlah penting. "Kekerasan bukanlah reaksi yang tepat."

Atas peristiwa mengerikan itu, sang guru dilarikan ke rumah sakit setempat dan diharapkan pulih dari luka-lukanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya