Ngeri, Sekelompok Pengamen di Bandung Ngamuk Maksa Masuk Bus Wisata
VIVA Trending – Momen bepergian menggunakan bus pariwisata tentu sangat berkesan di benak setiap orang. Pasalnya selama perjalanan rombongan dapat menghabiskan waktu dengan bernyanyi, kuis hingga memainkan beberapa permainan kelompok.
Namun, pernahkan terbayang di benak Anda ketika tengah berwisata ke suatu daerah bus pariwisata yang ditumpangi mendapat intimidasi dari sekelompok pengamen? Tentu hal ini sangat membuat suasana hati tak karuan bukan?
Seperti halnya yang dialami satu rombongan wisata ini. Melalui video yang diunggah akun Twitter txtdaribandung, sekelompok pengamen jalanan yang terdiri dari pria dan wanita kedapatan sedang marah. Mereka secara bersama-sama kompak memukul bus menggunakan alat musik.
Bahkan melalui video berdurasi 52 detik ini, sejumlah pengamen itu terekam melempar benda keras ke arah bus hingga menimbulkan kepanikan para penumpang di dalam yang didominasi anak-anak dan wanita dewasa.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, keributan itu terjadi di Perempatan Leuwi Panjang, Cibaduyut, Kota Bandung, Jawa Barat sekitar pukul 13:00 WIB Kamis 16 Februari 2023. Dikatakan sekelompok pengamen itu marah lantaran tak diberi izin masuk ke dalam bus.
“Para pengamen maksa ingin masuk ke bus wisata,” tulis txtdaribandung, dikutip VIVA Jumat 17 Februari 2023.
Sontak video tersebut pun menjadi sorotan warganet. Terpantau sejak artikel ini dibuat video telah disaksikan lebih dari 1 juta kali dan disukai lebih dari 3,8 ribu pengguna Twitter. Beberapa warganet mengatakan bahwa wilayah Cibaduyut memang terkenal dengan pengamen-pengamen yang arogan.
“Daerah cibaduyut emang dari dulu keknya udah banyak pengamen model begini, sangar-sangar, kalo gak dikasih maksa, ngeri deh pokoknya,” komentar salah seorang warganet
Beberapa warganet lain mengatakan bahwa tindakan seperti ini tidak seharusnya dilakukan mengingat penumpang di dalam bisa didominasi anak-anak dan ibu-ibu.
“Woi biasa aja kali, itu di mobil kedengeran banyak anak-anak sama emakemak, pada pake otak lah,” balasa yang lain