Petugas Sekuriti Sekolah Kristen Tabqha Adu Mulut dengan Pengendara Mobil
- Instagram@batamnewsonline
VIVA Trending - Petugas sekuriti Sekolah Kristen Tabqha adu mulut dengan pengendara mobil viral di media sosial. Video viral itu diunggah oleh akun Instagram @batamnewsonline.
"Mohon kepada pihak sekuriti yang mengaku dari Sekolah Kristen Tabqha Centre Park Edenpark, Batam Kota, agar lebih humanis dan tidak mendahulukan kepentingan Tabqha dengan mengabaikan kepentingan umum," tulis batamnewsonline pada caption video unggahannya, Rabu (12/10).
Dalam unggahan video itu memperlihatkan pengendara mobil berhenti di depan kawasan Sekolah Kristen Tabqha Centre Park Edenpark, Batam Kota, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Viral Petugas Sekuriti Sekolah Kristen Tabqha Adu Mulut dengan Pengendara Mobil
- Instagram@batamnewsonline
Tampak pengendara kendaraan roda empat ini membuka kaca kiri mobilnya berhadapan dengan dua petugas sekuriti.
Dua petugas sekuriti ini meminta pengendara untuk jalan dengan wajah melotot dan salah satunya memukul pintu mobil.
Padahal menurut pengendara mobil, ia berhenti sebentar untuk mengingatkan petugas sekuriti agar mengatur lalu lintas jangan terlalu mendahulukan mobil yang masuk ke Sekolah Kristen Tabqha Centre Park Edenpark, Batam Kota, Kota Batam.
Akibat pengaturan seperti itu membuat mobil antrean panjang menunggu kendaraan yang berlawanan arah masuk ke Sekolah Kristen Tabqha Centre Park Edenpark, Batam Kota, Koota Batam.
Padahal mereka yang antre juga hendak pergi kerja dan juga ada yag mengantar anak sekolah ke SD 007 Edenpark.
"Mungkin ke depan respons seperti hal tersebut tidak terjadi lagi dan pihak Tabgha juga memperhatikan serius hal ini," tulis batamnewsonline.
Hingga kini belum ada klarifikasi dari pihak-pihak terkait, termasuk dari pihak Sekolah Kristen Tabqha.
Viral Ratusan Burung Pipit Mati Mendadak di Bandara Ngurah Rai Bali, Ternyata Ini Penyebabnya
Viral di media sosial ratusan burung mati terkapar berserakan di jalan area Bandara Ngurah Rai, Bali, BKSDA Bali mengatakan penyebabnya karena tersambar petir di pohon.
