Viral Rektor Sindir Mahasiswi Menutup Kepala ala Manusia Gurun

Viral Rektor Pemerintah Sindir Mahasiswi Bertutup Kepala ala Manusia Gurun
Sumber :
  • Twitter@berlianidris

VIVA – Pernyataan rektor pemerintah sindir mahasiswi menutup kepala ala manusia gurun viral di media sosial.

Mahasiswa USU Geruduk Kampus gegara Rektor Prof Muryanto Diduga Cawe-cawe Pilgub Sumut

Ia menyebut mereka tidak seperti mahasiswi lainnya yang pintar dan terbuka pikirannya.

"...Jadi 12 mahasiswi yang saya wawancarai, tidak satupun menutup kepala ala manusia gurun. Otaknya benar-benar open mind...," ujar rektor pemerintah  di laman Facebook-nya seperti dilansir oleh akun Twitter @berlianidris, Jumat (29/4) dikutip VIVA, Sabtu (30/4).

Viral Dosen Ini Menangis Setelah Tahu Mahasiswa Tega Bohongi Orang Tua dan Tidak Lulus Kuliah

Viral Rektor Pemerintah Sindir Mahasiswi Menutup Kepala ala Manusia Gurun

Photo :
  • Twitter@berlianidris

Dalam cuitan berlianidris ini menyertakan tangkapan layar tulisan dan foto Rektor Institut Teknologi Kalimantan ( ITK) Budi Santoso Purwokartiko.

Viral Aksi Pembacokan Sekelompok Orang di Sampang Madura Gegara Beda Pilihan Politik, Netizen: Pantas Dijuluki Meksiko

Seperti diketahui ITK adalah perguruan tinggi negeri milik pemerintah yang beralamat di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Dalam tulisannya itu, yang dipublish 27 April 2022, dengan nama akun Facebook Budi Santoso Purwokartiko menyebutkan dirinya sedang menguji mahasiswa yang ikut beasiswa LPDP.

Dalam seleksinya, ia mengagumi kepintaran para peserta dari nilai IPK, cita-cita, hingga penguasaan Bahasa Inggris.

Di tengah memberikan pujian dengan sikap nasionalisme mereka,  rektor ini juga menyindir mahasiswi lainnya  yang memakai tutup kepala ala manusia gurun yang mempunyai sikap sebaliknya.

Mereka ini digambarkan mahasiswa yang membicarakan soal kehidupan setelah kematian dan juga seolah-olah mereka tidak nasionalisme serta tidak memberikan kontribusi kepada masyarakat dan negara.

Sontak sindiran ini mengundang reaksi masyarakat dan netizen.

"Bahaya banget ini, stigma SARA dilontarkan oleh seorang akademisi yang seharusnya bisa berpikir jernih...," cuit @berlianidris.

Atas beredarnya tulisan sindiran dan komentar netizen ini belum mendapatkan klarifikasi dari pihak-pihak terkait, termasuk dari Rektor ITK.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya