Viral, Antrean Beli Minyak Goreng dengan Menggunakan Sandal

Viral Antrean Beli Minyak Goreng dengan Menggunakan Sandal di Pemalang
Sumber :
  • YouTube Polres Pemalang

VIVA – Video antrean membeli minyak goreng dengan menggunakan sandal viral di media sosial.

Video viral itu diunggah oleh akun YouTube Polres Pemalang, Selasa (8/3). "Pengamanan antrean minyak goreng di Basa Toserba Pemalang," tulis judul video Polres Pemalang dikutip VIVA, Kamis (10/3).

Dalam video lain yang beredar di grup percakapan WhatsApp terlihat jelas warga sedang antre panjang untuk membeli minyak goreng di Basa Toserba, Pemalang, Jawa Tengah.

Tampak warga berbaris di pinggir jalan yang cukup panjang dari pintu Toserba hingga buntutnya sampai ke pasar tradisional.

Sandal sebagai tanda antrean

Viral Antrean Beli Minyak Goreng dengan Menggunakan Sandal di Pemalang

Photo :
  • YouTube Polres Pemalang

Atas antrean panjang tersebut membuat Posek Pemalang turun tangan agar tidak terjadi kerumunan di lokasi tersebut.

Terlihat aparat keamanan menjaga ketertiban warga. Bahkan mereka yang tidak membawa masker, pihak kepolisian memberikannya.

Tindakan Polisi Ini Tuai Pujian Usai Kira Pengendara Ducati Pakai Knalpot Brong

Tak hanya itu, Polres Pemalang juga untuk mencegah kerumunan dengan pengaturan antre yang tertib dengan menggunakan sandal.

Terlihat sandal-sandal disusun rapi sebagai tanda antrean untuk membeli minyak goreng. Sementara warga duduk di tempat lain tanpa menggunakan sandal. 

Viral! Pengendara Motor di Bekasi Kejar dan Pukul Kaca Mobil: Kronologi dan Respon Polisi

"Masyarakat bisa berteduh di depan toko-toko dan menyebar tidak berkerumun," ujar Kapolsek Pemalang AKP Kabul Santoso, S.H.
 

Viral! Tukang Pungli Bergelantungan di Truk, Sopir Tetap Tancap Gas

Viral! Tukang Pungli Bergelantungan di Truk, Sopir Tetap Tancap Gas Meski Diminta Turun

Viral! Seorang pria diduga pelaku pungli terpaksa bergelantungan di truk karena sopir tak mau berhenti. Netizen dukung sopir agar pelaku dibawa ke kantor polisi.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025