Viral Video Mahasiswi Korban Pelecehan Dosen Dicoret Ikut Yudisium
- Instagram/lambeturah_official
VIVA – Video mahasiswi Unsri korban pelecehan dosen dilarang ikut yudisium viral di media sosial. Padahal sebelumnya, ia sudah mendapatkan undangan menghadiri prosesi yudisium.
Video viral mahasiswi korban pelecehan seksual dosen itu diunggah oleh akun lambeturah_official.
"Salah satu korban pelecehan oleh dosen Universitas Sriwijaya (Unsri), tiba-tiba batal mengikuti Yudisium hari ini," tulis lambeturah_official, Jumat (3/12).
Dalam video viral itu memperlihatkan seorang mahasiswi berpakaian kebaya sedang melakukan protes. Ia merangsek ke depan podium, tempat para pejabat kampus memandu acara.
Dicoret Pihak Kampus
Aksi mahasiswi ini membuat suasana acara yudisium terhenti. Mahasiswi ini tidak sendirian dalam melakuan aksinya. Ada beberapa mahasiswa lain ikut mempertanyakannya.
"Namanya tidak ada. Ada apa ini," ujar seorang mahasiswa laki-laki dalam video tersebut.
Seperti diketahui mahasiswi korban pelecehan ini dua hari sebelumnya sudah mendapatkan undangan menghadiri yudisium. Tapi hari Jumat (3/12) ini, namanya dicoret. Bahkan kursi duduknya di aula yudisium sudah tidak ada.
Dikabarkan namanya dicoret pihak kampus karena mahasiswi ini telah melaporkan dosennya ke polisi.
"Hilangnya nama korban dalam daftar Yudisium, diduga berkaitan dengan laporan pelecehan ke Polda Sumsel," tulis lambeturah_official.
Hingga kini belum ada klarifikasi dari pihak kampus Unsri atas dicoretnya nama mahasiswi yang menjadi korban pelecehan seksual dosennya.