Siapa Nabila Syadza, Pendemo Omnibus Law yang Viral
- Istimewa
VIVA – Sebuah video seorang wanita cantik pendemo Undang-undang Cipta Kerja sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. Selain karena gayanya, orasi yang digaungkan mengganti Pancasila menjadi Pancasalah menjadi sorotan netizen.
Siapa wanita tersebut? Setelah ditelusuri, dia bernama Nabila Syadza, pemilik akun Instagram @nabilasyadza.ss. Ia diketahui merupakan mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.
Baca juga:Â Habiburokhman Sambangi Polda Metro Malam-malam Bebaskan Anggota PII
Dalam sejumlah postingan di Instagram nya, Nabila terlihat aktif di berbagai kegiatan kampus. Tampaknya, ia suka menjadi orator dalam kegiatan aksi unjuk rasa. Ada beberapa foto yang menampilkan Nabila saat memegang toa sebagai orator.
Selain itu, Nabila juga tercatat sebagai pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa pada posisi Menteri Hubungan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Kemudian, ia juga lantang menyuarakan keadilan membela masyarakat, seperti aksi Barbaraya yang menolak penggusuran warga.
Sebelumnya diberitakan, viral ada seorang perempuan yang menjadi orator saat unjuk rasa memakai baju hitam, celana panjang dan pakai masker sambil berdiri di atas trotoar jalan. Terlihat juga, perempuan ini memegang toa warna merah di tangan kanan, dan tangan kiri memegang sebatang rokok.
Akan tetapi, lokasi perempuan yang orasi mengganti Pancasila menjadi Pancasalah belum diketahui di mana. Hanya saja, sang orator perempuan ini viral videonya di media sosial dengan suara yang menggebu dan lantang.
Sementara, teman-teman mereka yang menjadi peserta aksi bertepuk tangan ketika mendengarkan orasi perempuan tersebut. Kemudian, video orasi perempuan ini pun ditambahi backsound lagu ‘Buruh Tani’ yang biasa dinyanyikan saat demonstrasi.
Viral! Rombongan Presiden Prabowo Kasih Jalan Ambulans, Jadi Contoh Kesadaran Aturan Prioritas
Viral di media sosial rombongan preiden Prabowo Subianto dengan Maung Garuda Limousine pelat RI 1 menepi dan meberikan jalan untuk Ambulans, ingat lagi aturan prioritas
