Mahfud MD Bocorkan Aksi Penyamaran Paku Alam IX, Netizen Maha Kejam
- VIVA/Cahyo Edi
VIVA – Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD membeberkan cerita unik soal sepak terjang Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Wagub Paku Alam IX dalam kesehariannya. Hal itu diungkapkan Mahfud MD lewat cuitannya di akun twitter.
Menurut Mahfud MD, dalam kesehariannya, dua petinggi berdarah biru tersebut ternyata juga kerap makan jajanan pinggiran. Sri Sultan HB X misalnya, menurut cuitan Mahfud MD, ia kerap menyuruh stafnya untuk membelikan rujak di pinggir jalan dekat Bintaran.
Hal yang lebih unik dilakukan Wagub DIY. Paku Alam IX rupanya juga sering makan di warung makan kaki lima dalam kesehariannya. Menariknya, untuk menghindari kerumunan masyarakat, sang wagub mengaku sering melakukan penyamaran dengan menggunakan caping. Hal itu dilakukan sang wagub dengan tujuan agar tidak dikenali masyarakat.
Meski banyak menuai pujian, namun postingan Mahfud MD ini juga tak lepas dari kiritikan pedas netizen. Bahkan ada yang menyinggung kondisi di Yogyakarta terutama di beberapa kabupaten seperti Bantul, Gunung Kidul dan Kulon Progo yang tak semegah di kota atau kabupaten lainnya.
Ada juga netizen yang menanggapi dengan komentar-komentar lucu yang bernada sindiran. "Penjual rujak dekat Bintaran jadi laris setelah marketingnya MENKOKUMHAM," tuli salah satu akun twitter @SusiloHut menanggapi postingan sang menteri.
Baca juga: Sultan HB X Minta Warga Tak Berkerumun di Malioboro
Tak kalah kocak, tanggapan netizen yang lainnya. “Ya ampun.. kalopun belio ga pake caping & kaos pun sy ga bakal tau jg kalo belio wagub sy.. Maafkan rakjatmu ini pak wagub,” tuli akun twitter @aouwie menanggapi cuitan Mahfud MD tersebut.