Lempar-lempar Tabung Elpiji 3 Kg, Pria Ini Alami Hal Nahas
- Facebook Yuni Rusmini.
VIVA – Gas atau LPG saat ini menjadi kebutuhan yang sangat besar bagi masyarakat Indonesia. Terutama sejak melonjaknya harga minyak tanah yang mengakibatkan sebagian besar masyarakat beralih menggunakan gas untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar rumah tangga mereka.
Salah satu ukuran gas yang paling banyak diminati masyarakat adalah Elpiji isi 3 kilogram. Gas bertabung hijau atau yang sering disebut gas melon itu menjadi favorit karena masih mendapat subsidi sehingga harganya cenderung lebih murah dibanding gas ukuran lainnya.
Walaupun gas berukuran 3 Kg ini memiliki harga yang lebih terjangkau, namun faktor keamanan untuk penggunaannya tentu harus tetap diperhatikan. Jangan sampai distributor lalai dalam hal penyimpanan dan pengiriman yang bisa mengakibatkan tabung gas bocor hingga meledak saat digunakan.
Sebuah video seorang tukang gas yang melempar-lempar tabung gas 3 kg baru-baru ini beredar di dunia maya. Dalam rekaman CCTV tersebut, terlihat seorang pria yang sedang menaikkan tabung-tabung elpiji 3 kg ke atas sebuah mobil. Namun, ia memindahkan tabung-tabung tersebut dengan cara melemparnya. Padahal hal tersebut tentu bisa membahayakan keselamatan dirinya dan orang lain.
Nahas, saat sedang asyik melempar-lempar tabung tersebut, tiba-tiba sebuah tabung tersangkut tali yang melintang di atas mobil tersebut. Akibatnya tabung itu pun berbalik arah yang langsung jatuh tepat mengenai kepala pria itu. Ia pun langsung jatuh tersungkur. Berikut videonya yang diunggah akun Facebook Yuni Rusmini. (AC)
Warga Lampung Keluhkan Pembelian Gas Elpiji 3 Kg dengan Menyertakan KTP
Gas Elpiji 3 Kg Langka di Lampung, Pembelian Gunakan Data KTP Memicu Kenaikan Harga.
