Tersentuh, Pelayan Rela Tinggalkan Pekerjaan Demi Suapi Pria Difabel
- Twitter/najib_fiqri
VIVA – Bekerja sebagai pelayan atau pramusaji di sebuah restoran membutuhkan totalitas yang tinggi. Tak hanya harus cekatan, mereka juga dituntut untuk teliti dan jago mengingat baik pesanan maupun nomor meja pelanggan.
Belum lagi ketika restoran sedang ramai-ramainya, para pramusaji akan disibukan untuk menyambut dan melayani para tamu. Tidak jarang mereka merasa kelelahan namun tetap harus siaga.
Sebuah kisah inspiratif dibagikan seorang warganet bernama @najib_fiqri di Twitter. Dalam cuitannya, warganet ini menceritakan seorang pelayan di restoran 24 jam daerah Skudai, Johor, Malaysia yang sukses menarik simpati banyak orang.
Pelayan laki-laki itu berdiri di depan seorang pria difabel. Ia menyuapi sesendok demi sesendok tanpa merasa sungkan sama sekali. Dia rela meninggalkan pekerjaannya sejenak untuk membantu pria difabel ini makan.
Pemandangan itu pun diabadikan oleh salah satu pengunjung restoran tersebut kemudian dibagikan melalupi pesan WhatsApp. Aksi pramusaji ini pun kemudian viral setelah fotonya tersebar ke jagat maya. Bahkan ada pula wargamet yang mendoakan dirinya. “semoga Allah kurniakan rezeki yang berterusan untuk mamak tu. semoga suatu hari nanti dia jadi owner 10branch kedai mamak,” cuit @ZhHrn. (LUV)