Kirana Larasati

Kirana Larasati
Sumber :
  • dokumen pribadi

VIVA.co.id – Layaknya kebanyakan gadis remaja seumurannya, jejak karier Kirana Larasati yang lahir di Jakarta pada 29 Agustus 1987 ini juga bermula dari riuhnya panggung sinetron. Belasan sinetron pernah sukses dia bintangi sebelum akhirnya dunia layar lebar membuka jalannya untuk menjadi seorang aktris yang profesional. 

5 Artis Ini Dikritik Terlalu Kurus, Nadine Chandrawinata hingga Paula

Kirana sendiri memulai karier aktingnya lewat berbagai peran cameo di sejumlah sinetron, namun lewat sinetron “Azizah” yang tayang sepanjang tahun 2007, membuat namanya semakin melambung di jagat hiburan tanah air. Perannya sebagai karakter Azizah nyatanya mendongkrak rating sinetron ini menjadi nomor satu seperti survei yang dilakukan oleh riset AGB Nielsen pada medio 2008.

Menanggapi kariernya yang lumayan melejit. Satu ketika Kirana sempat mengatakan pada sebuah media bahwa dia memulai semuanya dari nol dan tanpa koneksi siapa pun.

Giring Maju Jadi Capres 2024, Kirana Larasati: Terlalu Jauh

Keterlibatan Kirana Larasati dalam dunia seni peran boleh dibilang merupakan sebuah kejutan. Pada akhir tahun 2002 berkaitan dengan promosi film "Eiffel I'm in Love" yang diselenggarakan oleh radio Polaris, Kirana secara tak terduga memenangkan kuis makan malam dengan bintang utama dari film itu, Shandy Aulia dan Samuel Rizal. Dari situ Dewi Yulia Razif yang juga salah satu orang penting di rumah produksi Soraya Intercine Films lalu menawarinya untuk casting sebagai calon pemain sinetron di beberapa proyek sinetron produksi rumah produksi Soraya Intercine Films.

Kirana Larasati mencatat debut layar kaca dengan bermain dalam sinetron “Itu Kan Cinta” bersama dengan sederet bintang muda ketika itu: Sahrul Gunawan, Bertrand Antolin, dan Fera Feriska. Setelah itu banjir tawaran bermain sinetron segera menghampirinya, tercatat dia pernah ikut bermain dalam sederet produksi sinetron seperti; “Aku Bukan Untukmu”, “Benci Bilang Cinta”, “Kakak Iparku 17 Tahun”, “Pasangan Heboh”, serta “Habibi dan Habibah”.

7 Artis Sukses Perankan Pelakor, Bikin Emosi Memuncak!

Dunia film sendiri dirambahnya pada 2006 lewat sebuah peran kecil di film remaja bertitel “D'Girlz Begins”, namun lewat film “Claudia/Jasmine” yang digarap oleh sineas Awi Suryadi akhirnya Kirana mendapat applaus atas penampilannya yang memikat. Dalam film produksi Nation Pictures itu Kirana harus beradu akting dengan sejumlah nama tenar seperti Kinaryosih, Andhika Pratama serta Nino Fernandez. Genre horror juga pernah dijajaki Kirana saat dia turut berperan dalam horror “Gotcha”. 

Prestasi lain yang dicatat Kirana Larasati adalah saat dia ikut bermain dalam proyek film anthologi nan ambisius “Perempuan Punya Cerita” pada tahun 2008. Dalam salah satu segmen di film produksi Kalyana Shira Films itu “Cerita dari Yogya”, Kirana yang kebagian peran sebagai seorang pelajar SMA bernama Safina harus beradu akting dengan aktor muda Fauzi Baadila untuk beberapa adegan yang cenderung vulgar.

“Saya menikmati bermain dalam film Perempuan Punya Cerita ini, mengeksplorasi sisi lain kehidupan perempuan Indonesia yang kelam dan selama ini masih tabu untuk kita bicarakan,” cetusnya dalam sebuah sesi wawancara dengan beberapa media saat film ini dirilis pada medio awal 2008.

Dalam urusan asmara, Kirana termasuk yang jarang terkena hembusan gosip tidak sedap. Namun, cinta lokasi memang tidak terelakkan dalam kehidupan percintaan Kirana Larasati. Saat bermain dalam “Claudia/Jasmine” dia terlibat dalam cinta lokasi dengan sang sutradara Awi Suryadi, yang terpaut usia hingga 10 tahun. Hubungan ini tidak berlangsung lama, karena selepas itu dia terlihat menjalin hubungan dengan pesinetron Ditmar Hadi, keduanya bertemu saat syuting sinetron stripping “Cucu Menantu”. Hubungannya dengan Ditmar Hadi juga tidak berjalan lama.

Setelah beberapa kali gagal menjalin cinta, akhirnya Kirana Larasati mengaku sudah memiliki pria idaman hati yang selama ini selalu setia mendampinginya. Rencana untuk menikah muda rupanya terbersit di benak Kirana.

Sebagai model maupun aktris muda yang terbilang melejit karirnya, Kirana Larasati juga menjadi brand ambassador sejumlah produk kecantikan, permen, kamera, snack hingga provider selular. Prestasi yang ditorehkannya membuat sosoknya laris manis sebagai bintang iklan yang wara-wiri di depan televisi. Dari sini namanya mulai dikenal luas. Dalam tur promosi film yang kerap dilakukan di daerah, namanya sering diteriakkan oleh para penggemarnya.

Di tahun 2009, Kirana disibukkan dengan syuting sinetron "Kesetiaan Cinta". Perannya sebagai wanita penggoda dalam sinetron itu menurutnya adalah salah satu tantangan yang menarik selama dia berkarir di kancah hiburan tanah air. 

Jalan panjang masih akan dilalui oleh Kirana Larasati dalam menapaki karier di dunia hiburan tanah air mengingat usianya yang masih muda. Dalam sebuah sesi wawancara pada akhir tahun 2008, dia sempat mengungkapkan pilihan arah berkarier yang lebih menantang. Dia secara jujur mengatakan bahwa main film lebih menarik daripada menjadi pemain sinetron. Terbukti Kirana Larasati sukses memainkan peran di film-film layar lebar di antaranya Gotcha (2006), Claudia/Jasmine (2008), Kota Tua Jakarta (2014), dan Turis Romansa (2015).

BIODATA:

Nama Lengkap : Kirana Larasati
Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 29 Agustus 1987
Pekerjaan : Aktris/Model Iklan
Akun Media Sosial : Twitter @kiranalarasati
   
KELUARGA  
Suami : Tama Gandjar
Anak : Kyo Karura Gantama

KARIER

Filmografi           :  

  • D'Girlz Begins (2006)
  • Gotcha (2006)
  • Perempuan Punya Cerita (2008)
  • Claudia/Jasmine (2008)
  • Saya Cinta, Bajingan (2009)
  • Purple Love (2011)
  • Slank Nggak Ada Matinya (2013)
  • Kota Tua Jakarta (2014)
  • Nenek Siam (2015)
  • Turis Romantis (2015)

Sinetron:

  • Tunjuk Satu Bintang (2002)
  • Senandung Masa Puber (2003-2004)
  • Bidadari 3 (2003-2005)
  • Kawin Gantung (2003-2005)
  • Hati Di Pucuk Sekali 1 (2003-2004)
  • Itukan Cinta (2004)
  • Tangisan Anak Tiri (2004-2005)
  • Kehormatan 2 (2004)
  • Hati Di Pucuk Sekali 2 (2004)
  • Jangan Berhenti Mencintaiku (2004-2006)
  • Kala Cinta Menggoda (2005)
  • Sweet 17 (2005)
  • Titipan Ilahi (2005)
  • Kurindu Jiwaku (2005)
  • Habibi dan Habibah (2005-2006)
  • Aku Bukan Untukmu (2006)
  • Benci Bilang Cinta (2006)
  • Kakak Iparku 17 Tahun (2007)
  • Pasangan Heboh (2007)
  • Azizah (2007)
  • Karissa(2008)
  • Cucu Menantu (2008-2009)
  • Cinta Bunga 2''(2009)
  • Tangisan Issabela (2009)
  • Cinta Nia (2009)
  • Kesetiaan Cinta (2009)
  • 3 Sahabat (2010)
  • The Real Action Series of ELANG (2014)

FTV

  • Ku Ingin Bilang I Love You
  • Pacarku Satu, Hanya Kamu
  • Cintaku Move On Di Kuta (2014)
  • Menantu Gadungan (2015)
  • Bagiku Uang Segalanya (2015) sebagai Bunga
  • Suamimu Bonekaku (2015) sebagai Diana

PENGHARGAAN
Pemeran Utama Wanita Terpuji Festival Film Bandung 2008

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya