Agustin Teras Narang

profil tokoh Agustin Teras Narang
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Agustin Teras Narang,  biasa dipanggil Teras Narang, lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 12 Oktober 1955. Teras Narang adalah anak bungsu dari tujuh bersaudara dari pasangan  Waldemar August Narang dan Adile Mangkin.

Senator Teras Narang: Jangan Sampai IKN Nusantara untuk Kepentingan Konglomerasi

Teras Narang menikah dengan Moenartining dan dikaruniai tiga orang putri bernama Agnesya Munita Narang, Bernika Yustisiana Narang, dan Alfina Kathlini Narang

Ayahnya merupakan pedagang kecil, namun berkat kerja kerasnya ia menjadi pengusaha sukses di Kalimantan dan ia juga seorang anggota DPRD Kalimantan Selatan.

Peserta Meningkat 3 Kali Lipat, 1.359 Siswi SD Ikuti Turnamen Sepakbola Putri di Jakarta

Sukses orangtua menular kepada anaknya. Teras Narang menjalani pendidikan dasar dan menengah dihabiskan di Kalamantan Selatan. Ia sekolah di SD Kristen Banjarmasin, SMP Bruder Banjarmasin, dan SMAN 1 Banjarmasin. Lulus SMA, ia pindah ke Jakarta untuk masuk ke perguruan tinggi. Ia kuliah di Fakultas Hukum, Universitas Kristen Indonesia (UKI) dan mendapatkan gelar sarjananya pada tahun 1979.

Teras Narang sejak kuliah terbilang aktif di dunia organisasi. Pada tahun 1974, ia menjadi Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Fakultas Hukum UKI dan pada 1977, ia menjadi Ketua Senat Mahasiswa FH UKI. Teras Narang juga aktif dalam organisasi berbasis agama, ia menjabat sebagai Wakil Sekjen Perkumpulan Inteligensia Kristen Indonesia (PIKI).

Bertemu Zhao Leji, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Tingkatkan Hubungan Indonesia-Tiongkok

Setelah lulus kuliah, Teras Narang menjadi pengacara. Ia berkerja di beberapa kantor advokat di antaranya kantor Advokat Kusnandar & Associates, Advokat R.O. Tambunan & Associates, dan  Albert Hasibuan & Associates dari tahun 1984 hingga 1989.

Setelah memiliki pengalaman, Teras Narang mendirikan kantor advokat sendiri dengan nama A. Teras Narang, SH and Associates dan ia langsung mengelola kantor advokat tersebut.

Selain sebagai pengacara, Teras juga aktif di dunia politik bergabung dengan PDI Perjuangan. Ia lolos menjadi anggota DPR periode 1999-2004. Ia bertugas di Komisi II dan komisi III. Kariernya makin naik saat dia terpilih menjadi Gubernur Kalimantan Tengah periode 2005-2010. Suksesnya pada periode pertama mengantarkannya kembali menjadi Gubernur Kalteng 2010-2015.

BIODATA

Nama Lengkap           : Agustin Teras Narang, SH
Nama Panggilan         : Teras Narang
Agama                  : Kristen Protestan
Tempat,Tanggal Lahir  : Banjarmasin, 12 Oktober 1955
Jabatan                : Gubernur Kalimantan Tengah 2010-2015 
   
KELUARGA  
Istri                   : Moenartining Narang
Anak    Agnesya Munita Narang
    Bernika Yustisiana Narang
    Alfina Kathlinia Narang  

   
PENDIDIKAN:
SD Kristen Banjarmasin, Kalimantan Selatan,1967

  • SMP Bruder Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 1967-1970
  • SMAN I Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 1970-1973
  • S-1, Fakultas Hukum UKI, Jakarta,1973-1979

 

KARIER:

  • Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) FH-UKI (1974-1975)
  • Ketua Senat Mahasiswa (SM) FH-UKI (1977-1979)
  • Pengacara Kantor Advokat Kusnandar & Associates (1979-1982)
  • Kantor Advokat R.O. Tambunan & Associates (1982-1984)
  • Kantor Advokat Albert Hasibuan & Associates (1984-1989)
  • Mendirikan kantor pengacara A. Teras Narang,SH and Associates, 1989 - 1999
  • Sekretaris Jenderal DPP Pusat Pengabdian dan Bantuan Hukum Indonesia (Pusbadhi),1982-1992
  • Sekjen DPD Persatuan Sarjana Hukum Indonesia (Persahi) Jakarta,1986
  • Sekretaris I PP Persahi, 1986-2004
  • Ketua Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) Jakarta Timur,1993-1999
  • Wakil Sekjen Perkumpulan Inteligensia Kristen Indonesia (PIKI),1993-1998
  • Anggota Komisi II-III DPR RI-Fraksi PDI Perjuangan (1999 - 2004)
  • Gubernur Kalmantan Tengah, 2005-201 dan 2010-2015

 

PENGHARGAAN:

  • Lencana Melati Award 2006
  • Penghargaan Anti-Korupsi 2007
  • Penghargaan Meretas Kemiskinan 2008
  • Wredatama Nugraha Utama Award 2008
  • Penghargaan Gubernur Prospektif 2009
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya