Jawaban Serena William karena Sering Disebut Seperti Lelaki
VIVA.co.id – Serena William yakin bakal dinobatkan menjadi atlet terhebat, sepanjang jika dia seorang lelaki. Dia menambahkan, atlet wanita masih 'dianaktirikan' di dunia olahraga.
2016, bisa dianggap tahun terbaik petenis wanita 35 tahun itu. Dia mempertahankan gelar juara di lima turnamen bergengsi. Di antaranya Australia Open, Prancis Open dan Wimbledon.
Dia juga menyamai rekor Steffi Graf sebagai petenis wanita terlama berada di rangking satu secara beruntun (186 pekan), sebelum akhirnya digusur Angelique Kerber pada 12 September 2016 lalu.Â
"Jika saya laki-laki, saya sudah menjadi perbincangan sejak lama. Sejak enam, tujuh, atau delapan tahun lalu," katanya dikutip dari The Sun, Rabu 28 Desember 2016.
"Saya pikir, dengan menjadi perempuan, kami harus terpaksa menerima perbedaan yang ada. Begitupula dengan berkulit hitam, ada lebih banyak masalah yang kami terima," katanya.
Selain soal isu seksisme dan rasisme, Serena juga mengomentari banyak tudingan yang mengarah terhadap dirinya. Terutama, terkait postur tubuhnya yang seperti laki-laki.
"Ada saat, di mana saya tidak nyaman dengan tubuh saya. Karena, saya merasa sangat kuat. Tetapi, tubuh inilah yang membuat saya menjadi atlet wanita terhebat," katanya.
"Dan, sekarang tubuh seperti ini sedang tren. Jadi, saya senang. Saya merasa, akhirnya ini menjadi tren, setelah memakan waktu yang cukup lama," katanya sambil tertawa. (asp)