Macau Open Grand Prix Gold 2016

Ganda Putri Indonesia Kandas di Final Macau Open 2016

Pasangan ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani
Sumber :
  • badmintonindonesia.org

VIVA.co.id – Ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Mahadewi Istirani Ni Ketut gagal mempersembahkan gelar juara di Macau Open Grand Prix Gold 2016. Mereka kalah dari pasangan China, Qingchen Chen/Yivan Jia dalam partai puncak yang berlangsung Minggu 4 Desember 2016.

Jadwal Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Hari Ini: Tampil di 2 Cabor

Anggia/Ni Ketut yang menjadi andalan bulutangkis Indonesia kalah dalam dua game langsung. Di kesempatan pertama mereka menyerah 15-21 dari Chen/Jia.

Memasuki gam kedua, permainan mereka tak banyak berubah. Wakil Negeri Tirai Bambu dengan nyaman bisa mengendalikan permainan. Alhasil setelah 38 menit berlalu, Chen/Jia menutup kemenangan 21-13.

Hasil Bulutangkis Olimpiade Paris 2024: Apri/Fadia Dibungkam Duet Jepang

Dengan raihan Anggia/Ni Ketut ini, maka Indonesia tanpa gelar juara di kejuaraan kali ini. Di babak semifinal, ada tiga wakil Tanah Air. Akan tetapi, dua pasangan ganda putra gagal melanjutkan langkah ke babak final.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Adrianto kalah dalam dua game langsung dari wakil China, Lu Kai/Zhang Nan. Andalan Indonesia dipaksa menyerah dalam pertandingan yang berlangsung dalam tempo 37 menit itu.

Juara Australian Open 2024, Ana/Tiwi Makin Termotivasi dan Percaya Diri

Sedangkan Hardianto/Kenas Adi Haryanto dihentikan langkahnya dari wakil Hong Kong, Jhe-Huei Lee/Yang Lee. Di game pertama mereka kalah 19-21, dan tak mampu memperbaiki performa di game kedua sehingga kalah 18-21.

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Apriyani/Fadia Tanpa Kemenangan di Olimpiade Paris

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Fadia Silva Ramadhanti mengakhiri perjalanan di Olimpiade Paris 2024 tanpa mengoleksi satu pun kemenangan.

img_title
VIVA.co.id
30 Juli 2024