Atap Istora Bocor, Laga Indonesia Open Terpaksa Dipindah
- VIVA.co.id/Donny Adhiyasa
VIVA.co.id – Ada kejadian menarik pada BCA Indonesia Open Superseries Premier, Rabu 1 Juni 2016. Lapangan yang digunakan untuk arena pertandingan sempat meneteskan air hujan karena atap Istora Gelora Bung Karno bocor.
Pertandingan di lapangan 2 dan 3 pun sempat harus dipindahkan ke lapangan 1. Kejadian ini pun sontak menjadi sorotan banyak pihak, termasuk oleh bintang bulutangkis China, Lin Dan.
Lin Dan, yang harus pindah lapangan saat sedang bertanding melawan pemain Malaysia, Zulfadli Zulkifli, mengaku sangat heran dengan kejadian tersebut.
Peraih dua kali medali emas Olimpiade ini awalnya bertanding di lapangan 2 Istora. Namun, karena hujan deras dan bocornya atap gedung tersebut, pertandingan pun harus dipindahkan ke lapangan 1. Lin Dan pun mampu menang 16-21, 21-18 dan 21-16.
"Saya juga bingung kenapa itu bisa terjadi, sebab hal ini tak pernah saya temui di negara-negara lain," ujar Lin Dan dalam konferensi pers.
Sebelum pertandingan Lin Dan melawan Zulfadli Zulkifli, pertandingan antara Marc Zwiebler (Jerman) dengan Iskandar Zulkarnain Zainudin (Malaysia) di lapangan 3 juga harus dipindahkan ke lapangan 1 akibat atap bocor.
Pihak panitia penyelenggara belum bersedia memberikan keterangan resmi terkait hal ini kepada media. (one)