Anthony Takluk, Posisi Indonesia di Ujung Tanduk
- Badmintonindonesia.org
VIVA.co.id – Skuad Merah Putih untuk sementara kembali harus tertinggal 1-2 dari Denmark dalam laga final Piala Thomas, Minggu 22 Mei 2016 di Kunshan Sport Center, China. Hasil ini menjadikan posisi tim Indonesia di ujung tanduk, dan membuat Denmark hanya butuh satu kemenangan lagi untuk bisa mengunci gelar Piala Thomas tahun ini ditangan mereka.
Tunggal kedua Indonesia Anthony Sinisuka Ginting yang tampil dalam partai ketiga, takluk atas pemain tangguh Denmark, Jan O Jorgensen, 17-21 dan 12-21.
(Baca juga: Presiden Jokowi Dukung Perjuangan Tim Thomas Indonesia)
Menantang pemain sekelas Jorgensen, Anthony seperti belum dapat menemukan formula permainan terbaiknya dengan tertinggal 6-11 di jeda interval game pertama. Namun, Anthony terus berusaha merepotkan Jorgensen meski pun tetap harus menyerah 17-21 dalam waktu 19 menit.
Masuk ke game kedua, Anthony makin kewalahan menghadapi gempuran serangan Jorgensen. Tertinggal 6-11 di jeda interval, membuat Jorgensen tampil makin percaya diri dan menutup laga 12-21 dengan selebrasi melemparkan jersey yang dipakaikan kepada para penonton.
Sebelumnya di partai pertama Tommy Sugiarto harus takluk ditangan Viktor Axelsen, sedangkan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan merebut kemenangan atas Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding di partai kedua. Di partai keempat, akan tampil ganda kedua Merah Putih, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang akan menantang duet Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Secara posisi di peringkat dunia, Angga/Ricky lebih unggul dari Astrup/Rasmussen. Juara Singapore Open 2015 ini ada di urutan 12 dunia, sedangkan Astrup/Rasmussen di peringkat 23.