Dikalahkan Serena, Sharapova Menangis di Jumpa Pers

Di babak perempatfinal, Sharapova harus bertemu dengan sang juara bertahan, Serena Williams. Bermain di Rod Laver Arena, Selasa 26 Januari 2016, Sharapova kalah dalam pertarungan dua set langsung.

 

Pada set pertama, Sharapova kalah dengan skor 6-3. Mimpi buruk dialami wanita cantik 28 tahun tersebut di set kedua. Kala itu, Serena mengalahkannya dengan skor telak, 6-1.

 

Usai pertandingan, Sharapova terlihat menitikan air mata. Tangisan Sharapova tak berhenti di dalam lapangan.

 

Saat konferensi pers berlangsung. Mata Sharapova terlihat masih mengeluarkan air mata.

 

"Saya pikir, jika seseorang melakukan servis dengan kecepatan 180 km/jam melawan seseorang yang disejajarkan dengan Serena, itu adalah pukulan sulit dijangkau," kata Sharapova seperti dilansir Reuters.

 

"Melawan Serena, seperti diketahui banyak orang, harus memiliki banyak tenaga karena dia kuat. Dia sangat eksplosif. Serena juga selalu berada di dekat garis. Dia memotong bola lebih awal. Tak banyak ruang yang diberikan olehnya," lanjutnya.