Fadil Imran Resmi Daftarkan Diri Sebagai Calon Ketua Umum PP PBSI
- SIWO PWI Pusat
Jakarta – Fadil Imran resmi mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum PP PBSI periode 2024-2028. Pria yang kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PP PBSI itu mendapat dukungan dari 35 Pengurus Provinsi PBSI.
Fadil Imran juga sudah menyetorkan surat pendaftaran yang disertai dengan bukti dukungan dari Pengprov kepada Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum PP PBSI di Cipayung, Jakarta Timur, kemarin.
“Hari ini kami menerima surat dukungan dari 35 pengurus provinsi. Mereka semua mendukung dan menyerahkan berkas pernyataan dukungan kepada Bapak Fadil Imran untuk maju sebagai calon ketua umum PP PBSI masa bakti 2024-2028,” kata Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum PP PBSI Edi Sukarno.
Dalam mengantarkan surat pendaftaran tersebut, Fadil Imran memberi kuasa kepada Chikitha Alvian Eko Wardoyo. Dia merupakan kakak dari pebulutangkis Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Kabaharkam Komjen Pol Fadil Imran
- VIVA.co.id/Galih Purnama (Depok)
Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum PP PBSI kemudian akan melakukan penelitian kepada semua syarat yang disetorkan Fadil untuk menyesuaikan dengan Peraturan Organisasi No. 001/2018. Jika semuanya cocok, abru akan ada legalitas untuk menjadi calon Ketua Umum.
“Dengan 35 suara dukungan yang merupakan suara mayoritas, bisa dipastikan Bapak Fadil Imran bakal melaju mulus untuk mencalonkan diri dalam Munas PBSI nanti,” tutur Edi.
“Dengan dukungan sebanyak itu, Pak Fadil Imran hanya membutuhkan semacam legalitas untuk menduduki jabatan sebagai ketua umum PP PBSI 2024-2028,” imbuhnya.
Pemilihan Ketua Umum PP PBSI akan dilaksanakan saat Musyawarah Nasional yang rencananya digelar di Surabaya pada 9-11 Agustus 2024 mendatang.
“Setelah kami terima 35 surat pendaftaran dan sekaligus penyerahan persyaratan administrasi untuk mendukung Pak Fadil Imran maju dalam Munas PBSI 2024, berkas persyaratan dukungan tersebut akan kami teliti dan disampaikan kepada forum saat berlangsung Munas PBSI di Surabaya nanti,” jelas Edi. (ant)
