Berburu Poin dalam 2 Kejuaraan PBSI Jawa Tengah

Polytron Wali Kota Cup Solo 2023
Sumber :
  • VIVA/Fajar Sodiq

VIVA Sport – Kejuaran bulutangkis Polytron Wali Kota Cup Solo 2023 menjadi ajang perburuan poin demi menaikkan peringkat para altet di level nasional. Selain itu turnamen bergengsi itu juga menjadi ajang untuk mengasah kemampuan dan teknik ribuan pebulutangkis yang datang dari berbagai penjuru Indonesia.

Termurah Rp90 Ribu, Berikut Harga Tiket Indonesia Masters 2025

Ketua Pengprov PBSI Jawa Tengah Basri Yusuf mengatakan kejuaraan Polytron Wali Kota Cup Solo 2023 yang digelar pada tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada kejuaraan kali ini akan mendapatkan poin nasional. Hal ini amat berarti agar para atlet bisa mengikuti selsai nasional sebagai pintu masuk menuju Pelatnas PBSI.

“Dengan demikian para pelatih berduyun-duyun mengirimkan atlet-atlet mereka agar bisa bertanding di Polytron Wali Kota Cup Solo 2023, untuk memperjuangkan peringkat poin PP PBSI,” kata dia GOR Sritex Arena, Solo, Rabu, 7 Juni 2023.

Bulutangkis Indonesia Sedang Tidak Baik, Fadil Imran Isyaratkan Rombak Kepengurusan PBSI: Jabatan Ini Hilang

Jumpa

Photo :
  • 1486259

“Peringkat poin dari kejuaraan ini serta beberapa kejuaraan yang diselenggarakan PP PBSI itu akan diakumulasi dengan harapan di antara mereka dapat mengikuti seleknas yang bisasnya digelar akhir tahun di Cipayung,” tambahnya.

Respons Ketua PBSI Terkait Isu Pelatih Tunggal Putra Irwansyah Gabung India

Menurut Basri, perjuangan agar ajang kejuaraan ini bisa mendapatkan poin dari PBSI juga tidak mudah. Pengprov PBSI Jawa Tengah terus mengusulkan agar Polytron Wali Kota Cup Solo 2023 gagasan dan masukan tersebut diterima PP PBSI. Akhirnya pada penyelenggaraan tahun ini peringkat poin pun disetujui PP PBSI.

“Dari empat turnamen yang kami usulkan, yaitu Superliga, Polytron Wali Kota Cup Solo, Piala Gubernur serta Junior Master, yang akhirnya diluluskan adalah Polytron Wali Kota Cup Solo dan Piala Gubernur yang diselenggarakan beberapa bulan lagi,” ucap dia.

Dengan adanya dua turnamen bergengsi di Jawa Tengah, Basri pun cukup bersyukur karena ajang turnamen yang telah masuk kalender PBSI itu juga memfasilitasi pemain-pemain dewasa. “Inilah dua kejuaraan selain Sirkuit Nasional C yang menjadi ajang tanding bagi atlet-atlet junior yang telah masuk kategori dewasa,” jelasnya.

Lantaran kejuaraan tersebut cukup bergengsi sehingga sejumlah klub bulutangkis mengirimkan para pemainnya seperti halnya PB Djarum. Klub bulutangkis asal ‘Kota Kretek’ itu menurunkan para atletnya di 26 kategori yang diselenggarakan.

Salah satu pelatih tim ganda PB Djarum Lukman Hakim mengaku mengirim enam pasang pemain ganda untuk mengikuti turnamen di Kota Solo. Ia telah memerintahkan kepada para pemainnya untuk beradaptasi dengan atmosfer pertandingan di GOR Sritex Arena, Solo. Begitu pula dengan arah dan kecepatan angin yang akan mempengaruhi laju kok.

“Di setiap turnamen, kok itu pasti gonta-ganti anak-anak harus cepat beradaptasi dengan perubahan tersebut sehingga mereka bisa mengubah pola main saat bertanding,” kata dia.;

Dalam kejuaraan ini, Lukman pun memasang target tinggi agar bisa menang di setiap pertandingan. Meski demikian jalan untuk meraih target podium itu tidak mudah lantaran banyak lawan berat yang harus dihadapinya seperti dari PB Power Rajawali Tangerang yang siap menjegal langkah para pemain.

“Namun PB Djarum memiliki unggulan pertama yang juga juara berahan Emanuel Joseph Surya Haretono/Muhammad Voyage Afrisal Mahendra. Mereka pernah menjuarai Pathumthani Junior Internaitoal Series di Thailand. Saya berharap Joseph/Voyage dapat mengulangi prestasi setahun lalu,” harapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya