Mengerikan, Sang Juara Dunia hingga 2 Tunggal Putra Jepang Jadi Korban Ginting

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting
Sumber :
  • PBSI

VIVA Sport – Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menciptakan rekor baru bagi dunia bulutangkis nasional dengan menjuarai Badminton Asia Championships 2023 di Dubai, Minggu 30 April lalu, usai Indonesia 16 tahun puasa gelar. 

Bulutangkis Indonesia Sedang Tidak Baik, Fadil Imran Isyaratkan Rombak Kepengurusan PBSI: Jabatan Ini Hilang

Terakhir kali tunggal putra Indonesia juara BAC ialah pada 2007, yang saat itu dipersembahkan oleh legenda bulutangkis nasional Taufik Hidayat.

Ginting tak hanya mengikuti jejak Taufik yang juga sama-sama jebolan klub SGS PLN Bandung, namun gelar juara dari BAC yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab itu, merupakan titel perdananya dari Kejuaraan Asia. 

Pertahankan Gelar Juara Umum, PB Djarum Borong 16 Emas di Gubernur Cup 2024

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting

Photo :
  • PBSI

Sederet Korban Ginting

Masuk Kalender PBSI, 1.169 Atlet Bersaing di Turnamen Polytron Gubernur Cup 2024

Keberhasilan Ginting diraih setelah ia mengalahkan juara dunia 2021 Loh Kean Yew pada babak final BAC 2023. Unggulan kedua itu membungkam permainan Loh hanya dalam 26 menit dan dua gim langsung 21-12, 21-8.

Selain Loh, pada babak 32 besar ia mempermalukan Wang Tzu Wei dari Taiwan. Ginting menang dua gim langsung.

Babak 16 besar, Kenta Nishimoto wakil Jepang digilas. Ginting juga mencatatkan kemenangan dua gim.

Perempatfinal, giliran wakil China Li Shi Feng jadi korban. Ginting menang setelah melakoni laga rubbergame.

Semifinal, tunggal putra Jepang lainnya masuk dalam daftar korbannya. Ginting menyudahi perlawanan Kanta Tsuneyama dua gim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya