Langkah Indonesia Terhenti di Perempatfinal BAMTC 2023

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti
Sumber :
  • PBSI

VIVA Sport - Timnas bulutangkis Indonesia terhenti pada babak perempat final Kejuaraan Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2023 setelah dikalahkan tim Korea Selatan dengan skor 3-1 pada pertandingan yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat 17 Februari 2023.

Alami Perundungan Berat, IU Laporkan Teman Sekolah SMA

Kepastian tersebut dialami Skuad Garuda lewat partai ganda putri antara Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menghadapi Baek Ha Na/Lee So Hee, yang berakhir dengan kekalahan dua gim langsung 14-21, 9-21.

"Kami mohon maaf belum bisa memberikan prestasi seperti harapan masyarakat Indonesia. Secara umum, penampilan para pemain sebenarnya sudah baik. Tetapi performanya masing-masing belum yang terbaik. Belum berada di performa puncak," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky dalam keterangan resmi.

Setelah Korut, Kini Giliran Korsel Luncurkan Rudal Balistik ke Laut Kuning

Apri/Fadia sejak awal pertandingan tampil kurang meyakinkan. Sebagai ganda putri teratas di Tanah Air, aksi Apri/Fadia justru tak maksimal saat menghadapi duo Korea peringkat ke-42 tersebut.

Permainan Apri/Fadia sama sekali tak berkembang, sementara pasangan Baek/Lee mampu mendulang poin demi poin secara leluasa. Bahkan pada gim kedua, Apri/Fadia menciptakan kemudahan bagi lawan.

Korea Selatan Terancam Disanksi FIFA, Timnas Indonesia Bisa Lolos Piala Dunia 2026?

Pada saat yang sama, Apri/Fadia tak bisa membangun pertahanan yang cukup kokoh serta tak sanggup melakukan serangan balasan terhadap Baek/Lee.

Kepala Pelatih Tunggal Putri Pelatnas PBSI, Rionny Mainaky

Photo :
  • fox sports asia

Hasil tersebut membuat timnas Indonesia langsung tersisih dari peta persaingan, karena babak perempat final sudah menggunakan sistem gugur. Hal itu berbeda dari babak penyisihan grup yang masih menggunakan pranata poin kemenangan.

Menurut Rionny, penampilan seluruh atlet Pelatnas PBSI Cipayung itu terbilang bagus. Sayangnya faktor eksternal berupa lokasi pertandingan juga turut berpengaruh pada performa pemain.

"Kekalahan ini memang harus diterima. Main di Dubai itu tak gampang, harus beradaptasi dengan bola, suasana, dan lapangan. Saya meminta pemain harus lebih fokus lagi. Pelajaran pahit ini harus kita terima," ungkap Rionny.

Evaluasi menjadi perhatian khusus bagi timnas setelah kekalahan hari ini. Rionny memastikan seluruh pemain yang terlibat pada BAMTC tahun ini mendapat pelajaran berharga untuk persiapan Piala Sudirman.

"Kegagalan ini harus menjadi bahan evaluasi. Kita harus belajar dari kegagalan untuk bangkit. Kita harus bekerja lebih keras, berlatih lebih giat lagi agar di perebutan Piala Sudirman nanti jangan sampai gagal lagi," pungkasnya. (Ant)

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di BAMTC 2023

Photo :
  • PBSI
Anjasmara

Dian Nitami Baru Face Lifting di Korea, Anjasmara: Awet Muda Sebenernya Gak Perlu Oplas

Penampilan aktor Anjasmara yang kini berusia 49 tahun kerap dipuji awet muda. Pasalnya, di usia yang hampir berkepala lima ini, wajah Anjasmara terlihat masih segar.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024