Ketika Raksasa Sungai Gangga Ngamuk di India Open, Ahsan/Hendra Jadi Korban
- AP Photo/Shuji Kajiyama
VIVA Sport – BWF World Tour Super 750 India Open 2023 tengah berlangsung. Dimulai Selasa 17 berakhir 22 Januari mendatang.
Sederet atlet bulutangkis dunia tempur. Begitu juga dengan wakil Indonesia yang berjuang demi mengharumkan nama bangsa.
Berbicara India Open, ada fakta mengerikan dari Raksasa Sungai Gangga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Itu terjadi di edisi sebelumnya.
Pada India Open 2022, Satwiksairaj/Chirag ngamuk. Mereka sukses meraih gelar juara.
Final membara India Open tahun lalu, ganda putra tuan rumah itu ngamuk. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pun jadi korban.
Laga benar-benar sengit ketika itu. Satwiksairaj/Chirag sukses memenangkan gim pertama 21-16.
Gim kedua, The Daddies sebagai unggulan pertama kala itu bangkit. Namun mereka kalah lewat drama dengan skor 24-26.
Tentang Raksasa Sungai Gangga
Berbicara soal Satwiksairaj/Chirag nama keduanya menjadi sorotan karena sepakterjang mengerikan mereka di French Open 2019 dan Fuzhou China Open 2019.
Bagaimana tidak, di dua turnamen itu tak ada satupun ganda putra dunia yang mampu mengalahkan Satwiksairaj/Chirag. Malahan mereka membantai para raksasa ganda putra dunia.
Mereka hanya tumbang di tangan penguasa ranking 1 dunia, Kevin/Marcus kala itu. Pada semifinal mereka menumbangkan Juara Asia 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Wakil Jepang Itu dilibas juga cuma dalam dua game dengan poin dramatis 21-11, dan 25-23. Mereka baru tumbang di final dari tangan The Minions.
Sedangkan di Fuzhou China Open, di babak 16 besar Satwiksairaj/Chirag secara tak terduga kemballi mengalahkan ganda putra Jepang yang mengalahkan Kevin/Marcus di final Badminton Asia Championships 2019, Â Endo/Yuta.
Endo/Yuta dilumat Satwiksairaj/Chirag melalui laga panjang berdurasi 1 jam 6 menit dengan skor 21-18, 21-23 dan 21-11.
Dan yang paling menakutkan lagi, mereka menjadi penghancur mimpi tuan rumah China untuk bisa menjuarai sektor ganda putra turnamen ini. Sebab, di perempatfinal satu-satunya wakil China yang tersisa yaitu Li Junhui/Liu Yuchen dilibas tanpa ampun.
Hebatnya lagi, Satwiksairaj/Chirag tak memerlukan game tambahan untuk menyingkirkan Juara Dunia 2018 itu dari Fuzhou China Open 2019. Junhui/Yuchen dihancurkan dalam dua game saja dengan angka 21-19 dan 21-15. Dan lagi-lagi akhirnya mereka tumbang di tangan Kevin/Marcus di semifinal.