Akui Banyak Kekurangan saat Tumbangkan Korsel, Fajar/Rian Fokus Perbaiki Hal Ini

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
Sumber :
  • PBSI

VIVA Sport – Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, tampil memukau di babak 16 besar BWF World Tour Super 750 Denmark Open 2022. Namun, mereka mengaku masih merasakan banyak kekurangan dari penampilannya.

Respons Ketua PBSI Terkait Isu Pelatih Tunggal Putra Irwansyah Gabung India

Berlaga di Jyske Bank Arena, Fajar/Rian menghajar wakil Korea Selatan, Choi Sol Gyu/Kim Won Ho dua gim langsung, Kamis 20 Oktober 2022. Fajar/Rian menang 21-17 dan 21-17.

Kedua pasangan sejatinya tampil berimbang. Namun, wakil Merah Putih bisa menunjukkan ketenangan di poin-poin kritis.

Pertahankan Gelar Juara Umum, PB Djarum Borong 16 Emas di Gubernur Cup 2024

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Photo :
  • AP Photo/Shuji Kajiyama

Kendati demikian, Fajar mengakui masih banyak melakukan kesalahan sendiri yang berefek pada poin lawan. Hal itu menjadi fokus utama evaluasi yang dilakukan bersama Rian.

Masuk Kalender PBSI, 1.169 Atlet Bersaing di Turnamen Polytron Gubernur Cup 2024

"Syukur Alhamdulillah bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik dan lancar. Hanya, dalam pertandingan ini saya masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki," kata Fajar dalam keterangan resmi PBSI.

"Kami masih banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Hal ini yang perlu dibenahi lagi dan jadi bahan evaluasi," jelasnya.

Hal senada diungkapkan oleh Rian. Dia merasa penampilannya tadi terlalu terburu-buru. Beruntung, mereka bisa menjaga emosi dan tak terpancing permainan lawan. Sabar menjadi kunci kemenangan mereka di pertandingan ini.

"Untuk di gim pertama sendiri, kami masih terburu-buru dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Kunci kemenangannya adalah pegang bola depan dan lebih sabar serangannya. Jadi tidak terburu-buru mematikan lawan," ungkap Rian.

"Untuk menghadapi pertandingan selanjutnya, saya harus lebih berani lagi dalam permainan depan. Ini agar serangan kami lebih efektif untuk bisa memenangi pertandingan," tambah Fajar.

Ketua Umum PBSI, Mohammad Fadil Imran

Bulutangkis Indonesia Sedang Tidak Baik, Fadil Imran Isyaratkan Rombak Kepengurusan PBSI: Jabatan Ini Hilang

Ketua Umum Terpilih PP PBSI 2024-2028 Muhammad Fadil Imran bergerak cepat untuk memperbaiki prestasi bulutangkis Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024