Gilas Korsel, Raksasa Sungai Gangga Panaskan Persaingan 16 Besar Denmark Open 2022
- Instagram: Satwiksairaj Rankireddy
VIVA Sport – Raksasa Sungai Gangga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty tampil gemilang pada babak 32 besar BWF World Tour Super 750 Denmark Open.
Berlaga di Jyske Bank Arena, Satwiksairaj/Chirag menggilas wakil Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dua gim langsung, Rabu 19 Oktober.
Ganda putra India itu beringas memulai partai ini. Serangan demi serangan dilancarkan. Membuat Kang/Seo harus memperkuat pertahanan mereka.
Meski mendominasi, Satwiksairaj/Chirag harus meladeni aksi memukau dari Kang/Seo. Para pebulutangkis ini saling memanfaatkan kesalahan.
Terus menggempur, Satwiksairaj/Chirag sukses memenangkan gim pertama. Mereka mencatatkan skor 21-15.
Gim kedua, Kang/Seo bangkit. Mereka mulai membuat Satwiksairaj/Chirag tertekan.
Laga semakin sengit, jual beli pukulan tersaji di laga ini. Satwiksairaj/Chirag sukses menahan laju lawan.
Setelah menggempur habis-habisan, Satwiksairaj/Chirag akhirnya memastikan tiket ke babak 16 besar usai memenangkan gim kedua 21-19.
Tentang Raksasa Sungai Gangga
Berbicara soal Satwiksairaj/Chirag nama keduanya menjadi sorotan karena sepakterjang mengerikan mereka di French Open 2019 dan Fuzhou China Open 2019.
Bagaimana tidak, di dua turnamen itu tak ada satupun ganda putra dunia yang mampu mengalahkan Satwiksairaj/Chirag. Malahan mereka membantai para raksasa ganda putra dunia.
Mereka hanya tumbang di tangan penguasa ranking 1 dunia, Kevin/Marcus kala itu. Pada semifinal mereka menumbangkan Juara Asia 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Wakil Jepang Itu dilibas juga cuma dalam dua game dengan poin dramatis 21-11, dan 25-23. Mereka baru tumbang di final dari tangan The Minions.
Sedangkan di Fuzhou China Open, di babak 16 besar Satwiksairaj/Chirag secara tak terduga kemballi mengalahkan ganda putra Jepang yang mengalahkan Kevin/Marcus di final Badminton Asia Championships 2019, Endo/Yuta.
Endo/Yuta dilumat Satwiksairaj/Chirag melalui laga panjang berdurasi 1 jam 6 menit dengan skor 21-18, 21-23 dan 21-11.
Dan yang paling menakutkan lagi, mereka menjadi penghancur mimpi tuan rumah China untuk bisa menjuarai sektor ganda putra turnamen ini. Sebab, di perempatfinal satu-satunya wakil China yang tersisa yaitu Li Junhui/Liu Yuchen dilibas tanpa ampun.
Hebatnya lagi, Satwiksairaj/Chirag tak memerlukan game tambahan untuk menyingkirkan Juara Dunia 2018 itu dari Fuzhou China Open 2019. Junhui/Yuchen dihancurkan dalam dua game saja dengan angka 21-19 dan 21-15. Dan lagi-lagi akhirnya mereka tumbang di tangan Kevin/Marcus di semifinal.