Ketum PBSI Ungkap Cara Selesaikan Konflik Coach Naga Api dan Kevin
- PBSI
VIVA Sport – Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna mengatakan, permasalahan antara pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo yang sempat mencuat ke publik berakhir bahagia.
Menurut Agung, mereka sepakat untuk mengakhirinya dengan damai setelah mendapat mediasi dan konsultasi dari PP PBSI.
"PBSI punya komitmen yang sangat kuat untuk membangun suasana kepelatihan yang kondusif, dengan disiplin yang berlandaskan semangat kekeluargaan dan kebersamaan," ujar Agung dalam konferensi pers secara virtual, Jumat siang 30 September.
Agung menegaskan, polemik antara Herry dan Kevin biasa terjadi dalam organisasi. Terlebih usia Kevin juga masih muda.
."Saya ingin mengatakan gesekan-gesekan dalam organisasi itu biasa terjadi. Kevin dengan usianya masih muda dan Pak Herry IP yang sudah senior pasti terjadi gesekan. Namun karena hubungan mereka sangat baik seperti hubungan orang tua dan anak, maka kami juga menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan,” tegasnya.
“Kami amati apa masalahnya, lalu kami panggil, bicara dari hati ke hati dan akhirnya selesai. Jadi saya ingin menyampaikan bahwa masalah ini sudah selesai," jelas Agung.
Dalam kesempatan yang sama, baik Herry maupun Kevin menyampaikan permohonan maaf atas apa yang telah terjadi di belakang. Mereka sepakat untuk saling memaafkan.
"Pertama saya mengucapkan terima kasih sudah dimediasi oleh Ketua Umum, Pak Agung Firman dan Ketua Harian, Pak Alex (Tirta). Saya dan Kevin sudah lama, saya sudah anggap dia seperti anak. Kalau saya ada salah, saya meminta maaf. Kita juga sudah ketemu bersama tim ganda putra yang lain dan semua sudah clear. Tadi pagi kita juga sudah latihan bersama semua," ungkap Herry.
"Saya meminta maaf dengan apa yang sudah terjadi. Kita sudah bertemu, sudah ngobrol satu sama lain untuk menyelesaikan masalah ini," sambung Kevin.
Selanjutnya, Kevin bersama pasangannya Marcus Fernaldi Gideon dan beberapa tim ganda putra lainnya akan langsung fokus ke tiga turnamen di Eropa bulan Oktober mendatang.