Ginting Agak Lengah saat Menangi Perang Saudara di Indonesia Open 2022
- AP Photo/Aaron Favila
VIVA – Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, berhasil memenangkan perang saudara melawan Tommy Sugiarto dalam pertandingan babak pertama atau 32 besar Indonesia Open 2022.
Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, pada Selasa 14 Juni 2022, Ginting berhasil menang secara dramatis atas Tommy. Ginting berhasil menang dua gim dengan skor tipis 21-17 dan 22-20 dalam duel yang berlangsung 47 menit.
Anthony Sinisuka Ginting
- Viva/Rosikin
Usai pertandingan, Ginting mengaku bersyukur bisa mengalahkan seniornya itu. Menurutnya, pengalaman Tommy membuat Ginting sempat kewalahan merebut poin-poin di pengujung gim.
"Syukur bisa main cukup baik dan tanpa cedera, mas Tommy kita sama-sama tahu tipe permainannya, dia sosok senior di tunggal putra. Pertandingan pun berjalan ketat khususnya di gim kedua hingga saya terkejar," ujar Ginting.
"Pengalaman dia sebagai tunggal putra sangat berpengaruh di poin-poin terakhir. Saya coba bermain menyerang karena mas Tommy waktu mencoba menyerang duluan, pertahanan mas Tommy bagus, defence dan rally bagus-bagus. Coba main menyerang tapi bertahan."
"Cukup agak lengah karena dalam perjalanan sampai akhir leading. Mungkin pas ketinggalan mas Tommy mengubah strategi sedikit," ucapnya.
Ginting menambahkan bahwa permainannya melawan Tommy lebih baik daripada saat berlaga di Indonesia Masters 2022. Pasalnya, di turnamen BWF World Super Series 1000 seperti Indonesia Open 2022 tantangannya juga berbeda.
"Bermain lebih sabar, belajar waktu di pekan lalu. Level-level yang sudah di Super Series 500 ke atas, kita mau smash sekali enggak akan bisa. Dari pikiran siap rally waktu kita menyerang," kata Ginting.
"Recovery dan besok ada free 1 hari. Yang disiapin buat match per match," jelasnya.
Di babak kedua atau 16 besar Indonesia Open 2022, Ginting akan berjumpa wakil Denmark, Hans-Kristian Solberg Vittinghus. Laga tersebut akan berlangsung pada Kamis 16 Juni 2022.
Bulutangkis Indonesia Sedang Tidak Baik, Fadil Imran Isyaratkan Rombak Kepengurusan PBSI: Jabatan Ini Hilang
Ketua Umum Terpilih PP PBSI 2024-2028 Muhammad Fadil Imran bergerak cepat untuk memperbaiki prestasi bulutangkis Indonesia.
