Indonesia Masters Gelar Acara Perpisahan Greysia Polii

Pose kemenangan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu pada kompetisi badminton ganda putri Olimpiade Tokyo 2020
Sumber :
  • vstory

VIVA – Usai sudah perjalanan Greysia Polii di dunia bulutangkis. Dia memutuskan gantung raket pada Jumat 3 Juni 2022, tapi masih ada satu laga terakhir yang akan dia lakukan. 

Bulutangkis Indonesia Sedang Tidak Baik, Fadil Imran Isyaratkan Rombak Kepengurusan PBSI: Jabatan Ini Hilang

Nantinya peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 ini akan menandai akhir kariernya sebagai pebulutangkis di final ajang Indonesia Masters 2022 yang digelar pada Minggu 5 Juni 2022 di Istora Senayan. Itu merupakan laga eksibisi dengan tajuk Greysia Polii: Testimonial Day. 

Greysia menyebut ide ini datang dari sang pelatih Eng Hian dan kemudian direspons positif oleh PBSI. Farewell tersebut disebut Greysia sebagai kado indah sebelum perpisahan. 

Respons Ketua PBSI Terkait Isu Pelatih Tunggal Putra Irwansyah Gabung India

Greysia Polii resmi umumkan pensiun

Photo :
  • Yudhi/VIVA

"Awalnya ide datang dari pelatih saya coach Eng Huan kemudian diiyakan PBSI dan sponsor untuk menggelar farewell. Saya rasa ini adalah apresiasi dari PBSI dan sponsor bagi atletnya yang berprestasi, tidak ada kata lain yang bisa saya ucapkan selain bersyukur," kata Greysia kepada wartawan. 

Masuk Kalender PBSI, 1.169 Atlet Bersaing di Turnamen Polytron Gubernur Cup 2024

Lebih lanjut Wakil Ketua Umum 1 PP PBSI, Alex Tirta mengucapkan terimakasih kepada Greysia yang telah memberikan kontribusi besar kepada bulutangkis Indonesia. 

"Terimakasih untuk Greysia, atlet bulutangkis kami yang luar biasa. Tentu 19 tahun bukan waktu yang sedikit, dia sudah memberikan perjuangan yang luar biasa," lanjut dia. 

Untuk diketahui Greysia Polii sudah 19 tahun berada di Pelatnas PBSI, Cipayung. Bergabung bersama tim nasional bulutangkis Indonesia di tahun 2003, Greysia kerap berganti pasangan tanding dari Vita Marissa hingga Apriyani Rahayu.

Beberapa prestasi mentereng pernah disabet wanita berdarah Minahasa ini seperti meraih medali emas Asian Games 2014 bersama Nitya Krishinda hingga membawa pulang medali emas Olimpiade 2020 lalu dengan Apriyani Rahayu.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya