Adnan/Mychelle Ungkap Kunci Sukses Singkirkan Pramel dari Swiss Open

Ganda campuran Indonesia, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso
Sumber :
  • Badminton Indonesia

VIVA – Ganda campuran Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso memulai langkah di ajang BWF World Tour Super 300 Swiss Open 2022 dengan baik. Mereka sukses menaklukkan rekan senegara sekaligus seniornya Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Berlaga pada babak 32 besar yang berlangsung di St. Jakobshalle, Basel,  Selasa 22 Maret, Adnan/Mychelle unggul 21-13, 28-26 dalam pertarungan berdurasi 41 menit tersebut. Adnan/Mychelle yang berada di peringkat 30 dunia ini mengaku tidak melakukan persiapan khusus menghadapi laga tersebut.

"Persiapan khusus sih tidak ada. Yang penting harus yakin dari awal," ujar Adnan dalam keterangan resmi PBSI.

"Kami hanya mencoba langsung in dengan permainan kami mulai dari angka 0-0," sambung Mychelle.

Mereka juga mengatakan bahwa permainan Jordan/Melati tidak dalam performa terbaik. Itu yang membuat Adnan/Mychelle lebih percaya diri.

"Tadi lawan di gim pertama banyak mati sendiri. Jadi kami lebih yakin. Di gim kedua poinnya kejar-kejaran, kami terus berjuang dan memaksa jangan sampai lepas," ucap Mychelle.

 "Dari awal sudah harus langsung in mainnya, mengurangi mati-mati sendiri. Dulu kan latihan bareng cukup lama, jadi kurang lebih sudah tahu kelemahan dan kelebihan masing-masing," sahut Adnan.

Di gim kedua, Adnan/Mychelle beberapa kali saat poin kritis berada di posisi tertinggal. Namun mereka bisa mendapat momentum untuk membalikkan keadaan.

Kisah Inspiratif Sukarno di Peparnas 2024: Kaki Diamputasi Bisa Sabet 2 Medali Emas

"Tadi di gim kedua akhir saling mengingatkan satu sama lain untuk lebih sabar mainnya. Juga siap sambungan-sambungan pukulannya," ungkap Mychelle.

"Kami sempat tegang juga di poin-poin kritis, beruntung bisa tahan dan membalikkan keadaan. Kami mencoba fokus dan saling memberi semangat partner kalau bikin salah," pungkas Adnan.

Megah! Venue Bulutangkis di Peparnas 2024 Mirip Markas Bayern Munich

Selain Adnan/Mychelle, Indonesia juga meloloskan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati ke babak 16 besar. Rehan/Lisa lolos tanpa bertanding usai lawannya Hoo Pang Ron/Cheah Yee See asal Malaysia memutuskan mundur.

Sayang, langkah kedua pasangan tersebut tidak bisa diikuti Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.

Selamat! Indonesia Juara Piala Suhandinata 2024, Begini Kata Para Pemain

Rinov/Pitha kembali harus mengakui keunggulan wakil Inggris Marcus Ellis/Lauren Smith 14-21 dan 19-21. Sementara, Dejan/Gloria dikalahkan Jones Rafly Jansen/Linda Efler asal Jerman 17-21, 21-14 dan 16-21.

Ketua Umum PBSI, Mohammad Fadil Imran

Bulutangkis Indonesia Sedang Tidak Baik, Fadil Imran Isyaratkan Rombak Kepengurusan PBSI: Jabatan Ini Hilang

Ketua Umum Terpilih PP PBSI 2024-2028 Muhammad Fadil Imran bergerak cepat untuk memperbaiki prestasi bulutangkis Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024