Kesempatan Praveen/Melati Buktikan Diri di All England 2022
- Instagram: badminton.ina
VIVA – Sebagai salah satu negara peserta, Indonesia tak hanya meramaikan turnamen BWF World Tour Super 1000 All England 2022 lewat para atlet pelatnas Cipayung saja. Salah satu wakil Merah Putih yang juga hadir secara independen adalah ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Ya, untuk pertama kalinya selepas dicoret dari tim pelatnas PBSI pada awal tahun ini, Praveen/Melati akan kembali bertarung di pentas internasional. Mereka akan tampil di German Open dan All England 2022 di bawah naungan PB Djarum.
Menurut mantan pebulutangkis Tanah Air, Luluk Hadiyanto, keputusan untuk ikut di dua turnamen tersebut adalah hal yang bagus. Sebab, mereka bisa menjadikan dua kejuaraan itu sebagai ajang pembuktian diri kepada PBSI.
"Tak menutup kemungkinan bagi Praveen dan Melati dengan kejadian kemarin menjadikan hal itu motivasi meraih gelar," kata Luluk kepada VIVA.
Saat ini, Praveen/Melati masih menempati ranking 5 dunia. Namun, akibat penurunan prestasi dan serangkaian kejadian pada tahun lalu membuat keduanya tersisih dari pelatnas.
Namun, Luluk percaya mereka bisa bangkit dan kembali tampil gemilang. Pasalnya, mereka juga pernah berprestasi dengan menjuarai All England 2020 silam.
"Selain itu, kita tahu bersama mereka pernah mengejutkan dengan menjadi juara secara back to back di Denmark Open dan French Open di 2019," tambah Luluk.