Ngeri, Raksasa Sungai Gangga Amuk Wakil Taiwan di Kejuaraan Dunia

Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Sumber :
  • Instagram: Satwiksairaj Rankireddy

VIVA – Raksasa Sungai Gangga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty tampil mengerikan di BWF World Championships 2021 atau Kejuaraan Dunia.

Target Tim Teqball Indonesia di Kejuaraan Dunia 2024

Tempur di Palacio de los Deportes Carolina Marin, Huelva, Spanyol, Satwiksairaj/Chirag amuk wakil Taiwan, Le Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan dua gim langsung, Selasa 14 November 2021.

Satwiksairaj/Chirag tampil memukau sejak awal laga. Ganda putra India itu mengerahkan kemampuan terbaiknya.

PB Persani Matangkan Persiapan Kejuaraan Dunia Senam 2025

Le/Yang pun tak kalah memukau. Jual beli pukulan tersaji dan drama pun demikian, Satwiksairaj/Chirag sukses memenangkan gim pertama 27-25.

Gim kedua, pertandingan semakin memanas. Le/Yang berupa membalas, meski demikian Satwiksairaj/Chirag menjaga dominasi.

Hasil Olimpiade Paris: Fajar/Rian Kalah, Wakil India Juara Grup C

Terus menggempur, membuat Satwiksairaj/Chirag makin di atas angin. Mereka memenangkan gim kedua 21-17.

Tentang Rakasasa Sungai Gangga

Berbicara soal Satwiksairaj/Chirag nama keduanya menjadi sorotan karena sepakterjang mengerikan mereka di French Open 2019 dan Fuzhou China Open 2019.

Bagaimana tidak, di dua turnamen itu tak ada satupun ganda putra dunia yang mampu mengalahkan Satwiksairaj/Chirag. Malahan mereka membantai para raksasa ganda putra dunia. Mereka hanya tumbang di tangan penguasa ranking 1 dunia, Kevin/Marcus kala itu. 

Pada semifinal mereka menumbangkan Juara Asia 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe. Wakil Jepang Itu dilibas juga cuma dalam dua game dengan poin dramatis 21-11, dan 25-23. Mereka baru tumbang di final dari tangan The Minions. 

Sedangkan di Fuzhou China Open, di babak 16 besar Satwiksairaj/Chirag secara tak terduga kemballi mengalahkan ganda putra Jepang yang mengalahkan Kevin/Marcus di final Badminton Asia Championships 2019, Endo/Yuta.

Endo/Yuta dilumat Satwiksairaj/Chirag melalui laga panjang berdurasi 1 jam 6 menit dengan skor 21-18, 21-23 dan 21-11. 

Dan yang paling menakutkan lagi, mereka menjadi penghancur mimpi tuan rumah China untuk bisa menjuarai sektor ganda putra turnamen ini. Sebab, di perempatfinal satu-satunya wakil China yang tersisa yaitu Li Junhui/Liu Yuchen dilibas tanpa ampun.

Hebatnya lagi, Satwiksairaj/Chirag tak memerlukan game tambahan untuk menyingkirkan Juara Dunia 2018 itu dari Fuzhou China Open 2019. Junhui/Yuchen dihancurkan dalam dua game saja dengan angka 21-19 dan 21-15. Dan lagi-lagi akhirnya mereka tumbang di tangan Kevin/Marcus di semifinal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya