Astaga, Raksasa Sungai Gangga Terjungkal di Semifinal Thailand Open

VIVA Bulutangkis: Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Sumber :
  • Instagram: Satwiksairaj Rankireddy

VIVA – Nasib tragis dialami Raksasa Sungai Gangga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di semifinal BWF World Tour Super 1000, Thailand Open.

Hasil Perempat Final Thomas Cup 2024: Malaysia Tumbangkan Jepang

Berlaga di Impact Arena, mereka dihabisi ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Ganda putra India itu hancur dua game langsung dalam 35 menit.

Pertandingan ini berlangsung sengit. Sejak awal game pertama, Aaron/Soh dan Satwiksairaj/Chirag bermain memukau. Aksi berbalas smes tersaji.

Fajar/Rian Juara All England 2024

Aaron/Soh tampil menggila, mereka menggempur, Satwiksairaj/Chirag membalas. Game pertama akhirnya dimenangkan Malaysia 21-18.

Game kedua, Satwiksairaj/Chirag berupaya bangkit. Mereka membalas kekalahan di game pertama tadi. Namun, Aaron/Soh menjaga intensitas serangan mereka.

All England 2024: Bagas/Fikri Ungkap Kunci Hajar Rangking 1 Dunia

Pertandingan ini makin mendebarkan hingga penghujung game kedua. Aaron/Soh membuat kejutan.

Mereka kembali membuat kejutan. Aaron/Soh memenangkan game kedua dengan angka yang sama 21-18.

Diketahui, nama Satwiksairaj/Chirag menjadi sorotan karena sepakterjang mengerikan mereka di French Open 2019 dan Fuzhou China Open 2019. 

Bagaimana tidak di dua turnamen itu tak ada satupun ganda putra dunia yang mampu mengalahkan Satwiksairaj/Chirag. Malahan mereka membantai para raksasa ganda putra dunia. Mereka hanya tumbang di tangan penguasa ranking 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Di French Open 2019, di babak 16 besar, mereka mengalahkan Juara Dunia 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Penguasa ranking 2 dunia itu dikalahkan dengan angka 21-18, 18-21, dan 21-13.

Lalu di perempatfinal giliran ranking 8 dunia, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen yang mereka gulung tanpa ampun dalam dua game dengan poin 21-13, dan 22-20.

Dan di semifinal mereka menumbangkan Juara Asia 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe. Penguasa ranking 5 dunia itu dilibas juga cuma dalam dua game dengan poin dramatis 21-11, dan 25-23. Mereka baru tumbang di final dari tangan The Minions.

Sedangkan di Fuzhou China Open, di babak 16 besar Satwiksairaj/Chirag secara tak terduga kemballi mengalahkan ganda putra Jepang yang mengalahkan Kevin/Marcus di final Badminton Asia Championships 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Penguasa ranking 6 dunia itu dilumat Satwiksairaj/Chirag melalui laga panjang berdurasi 1 jam 6 menit dengan skor 21-18, 21-23 dan 21-11.

Dan yang paling menakutkan lagi, mereka menjadi penghancur mimpi tuan rumah China untuk bisa menjuarai sektor ganda putra turnamen ini. Sebab, di perempatfinal satu-satunya wakil China yang tersisa yaitu Li Junhui/Liu Yuchen dilibas tanpa ampun.

Hebatnya lagi, Satwiksairaj/Chirag tak memerlukan game tambahan untuk menyingkirkan Juara Dunia 2018 itu dari Fuzhou China Open 2019. penguasa ranking 3 dunia itu dihancurkan dalam dua game saja dengan angka 21-19 dan 21-15. Dan lagi-lagi akhirnya mereka tumbang di tangan Kevin/Marcus di semifinal.

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Hasil Olimpiade Paris: Fajar/Rian Kalah, Wakil India Juara Grup C

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menelan kekalahan dalam pertandingan Grup C Olimpiade Paris 2024. Mereka kalah dari Rankireddy/shetty.

img_title
VIVA.co.id
30 Juli 2024