Bukti Keganasan Praveen/Melati, Ganda China Terkapar di Denmark Open

Praveen Jordan/Melati Daeva.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) terus mengupayakan agar kompetisi bulutangkis bisa kembali bergulir di tengah pandemi COVID-19 yang telah menghantam dunia sejak awal tahun 2020. 

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

Turnamen terakhir yang berlangsung di tahun 2020 adalah All England pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan aksi mereka di sana.

Baca juga: Siap-siap, Pertarungan 2 Pejabat Negara Gantikan Wiranto di PBSI

Tragis, Penghancur Raja Bulutangkis Gagal Juara German Open 2022

BWF telah merencanakan sejumlah turnamen namun terpaksa batal dilangsungkan seperti Piala Thomas dan Uber 2020 di Aarhus, Denmark. Namun, Denmark Open 2020 di Odense, tetap akan berjalan sesuai jadwal pada 13-18 Oktober 2020 mendatang.

Berbicara Demark Open, turnamen ini menjadi bukti keganasan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Mereka sukses menjadi juara di sana.

Tragis, Raja Bulutangkis Dunia Tersingkir dari German Open 2022

Praveen/Melati mengamuk di partai final. Mereka menghancurkan ganda campuran andalan China Wang Yilyu/Huang Dongping.

Pada partai final membara, Praveen/Melati tampil mengganas. Mereka melibas Yilyu/Dongping lewat drama rubbergame.

Baca juga: Aya Ohori, Bidadari Bulutangkis Jepang Pengagum Taufik Hidayat

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di Piala Sudirman 2021

Pulih dari COVID-19, Praveen/Melati Siap Tempur di All England

Ganda campuran PB Djarum Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dalam kondisi siap tampil dalam menghadapi turnamen Super 1.000 All England 2022.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022