Perang Saudara Memanas, Ginting Dilibas Jonatan Christie

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting
Sumber :
  • badmintonindonesia.org

VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.

Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.

Terakhir digelar adalah BWF World Tour Super 1000 All England Open 2020 pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan performa mereka di sana.

Baca juga: Gila, Praveen/Melati Hancurkan 3 Ganda Campuran Top China

Kisah pilu datang dari tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting sebelum COVID-19 menggila. Ia hancur di BWF World Tour Super 300 Australian Open 2019 (4-9 Juni).

Babak pertama, Ginting sukses menghabisi tunggal putra Korea Selatan Heo Kwang Hee. Ia menang lewat rubbergame.

Selanjutnya, Ginting melibas tunggal putra India, Sai Praneeth B, di babak 16 besar. Ia menang dua game langsung.

Babak perempatfinal, ia mempermalukan tunggal putra Indonesia lainnya, Tommy Sugiarto. Ginting menang hanya dengan satu game dengan angka 21-6.

Anthony Ginting Tumbang, Indonesia Tertinggal dari China di Final Thomas Cup 2024

Semifinal, Ginting menghancurkan wakil Taiwan, Wang Tzu Wei. Ia menang dua game.

Petaka terjadi di partai final. Ginting dipecundangi Jonatan Christie. Ia takluk lewat rubbergame.

Susunan Pemain Indonesia Vs China di Final Thomas Cup 2024

Baca juga: Miris, Kehidupan Ratu Bulutangkis Taiwan di Masa Pandemi COVID-19

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (tengah)

Harapan Anthony Ginting Ulang Kenangan Manis di Indonesia Masters 2025

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting ingin mengulang kenangan manis saat menjadi juara Indonesia Masters edisi 2018 dan 2020

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024