Parah, Jonatan Christie Terkapar Diamuk Raja Bulutangkis Dunia
- PP PBSI
VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.
Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.
Terakhir digelar adalah BWF World Tour Super 1000 All England Open 2020 pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan performa mereka di sana.
Baca juga: Pandemi, Bentuk Perut Ratu Bulutangkis Thailand Makin Mengerikan
Ada perjalanan tragis dari tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie di BWF World Tour Super 750 Japan Open 2019 (23-38 Juli). Ia hancur di partai final.
VIVA Bulutangkis merangkum, babak pertama Jojo menghabisi tunggal putra Thailand, Suppanyu Avihingsanon dua game.
Babak 16 besar, Jojo melibas wakil Hong Kong, NG Ka Long Angus. Ia menang dua game.
Babak perempatfinal, giliran tunggal putra Denmark, Anders Antonsen jadi korban. Jojo menang dua game kala itu.
Semifinal, Jojo tampil memukau. Ia melumat tunggal putra Denmark, Jan O Jorgensen dua game.
Petaka terjadi di partai final. Jojo dikejutkan dengan permainan gila dari raja bulutangkis dunia, Kento Momota. Ia takluk dua game langsung.
Baca juga: Tragis, Ginting Dihabisi Raja Bulutangkis Dunia