Misi Balas Dendam Kevin/Marcus Usai Dipecundangi Ganda Jepang
- Badminton Indonesia
VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.
Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.
Terakhir digelar adalah BWF World Tour Super 1000 All England Open 2020 pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan performa mereka di sana.
Baca juga: Aksi Liar Bidadari Bulutangkis Australia Jelang Piala Uber 2020
Berbicara All England, ada luka yang masih basah bagi ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Mereka hancur dihancurkan wakil Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di final.
Misi malas dendam pun terucap dari Kevin/Marcus. Pada turnamen selanjutnya, jika sudah mulai digelar maka mereka akan membalaskan dendam tersebut.
Kevin mengakui, dari rangking 1 sampai 15 itu semua berat, namun secara spesifik adalah ganda putra Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe. Bukan hanya itu, enam pertemuan terakhir mereka selalu kalah dengan Endo/Yuta.
"Dari rangking 1 sampai 15 semuanya sih berat, kita gak boleh lengah sedikitpun," kata Kevin dikutip VIVA Bulutangkis Senin 24 Agustus 2020 lewat akun YouTube Mata Najwa.
"Pastinya yang selalu kita kalah sama Ganda Jepang Endo/Yuta," tambah Kevin.
Karena itu, Kevin/Marcus bertekad balas dendam di pertandingan selanjutnya. Mereka akan mempelajari dengan seksama permainan Endo/Yuta.
"Ya pasti (mengalahkan mereka). Kami harus mempelajari juga permainan dan pola mereka," ujar Marcus.
Baca juga: Girangnya Maharatu Bulutangkis Dunia Coba Sensasi Polo Air
