Gokil, Pandemi COVID-19 Bikin Korban Praveen/Melati 'Kaya Mendadak'

VIVA Bulutangkis: Pemain ganda campuran Thailand, Sapsiree Taerattanachai.
Sumber :
  • Instagram: Sapsiree Taerattanachai

VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 juga berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.

Dharma Sebut Pasar Tanah Abang Alami Penurunan Omset Akibat Pandemi COVID-19

Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.

Terakhir digelar adalah BWF World Tour Super 1000 All England Open 2020 pada Maret lalu. Sederet pebulutangkis top dunia menunjukkan performa mereka di sana.

Biaya Medis di Indonesia Melonjak, Gimana Nasib Tunjangan Kesehatan Karyawan?

Baca juga: Bikin Ngilu, Pose Menantang Pebulutangkis Seksi Goh di Lapangan

Terhentinya turnamen dunia karena COVID-19 tak membuat para pebulutangkis dunia patah semangat. Hal ini juga yang dilakukan pemain ganda campuran Thailand, Sapsiree Taerattanachai.

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Lewat akun Instagramnya, secara mengejutkan korban Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di All England ini mulai memutar otak. Ia mencari kesibukan selain di dunia olahraga.

Ia berseloroh dengan mengunggah sebuah foto di toko emas yang sangat besar. Sapsiree menyebut itu bagian dari kerja paruh waktunya.

"Pekerjaan paruh waktu saya. Selamat datang semua di toko saya! Anda ingin emas atau berlian?," tulis Sapsiree dikutip VIVA Bulutangkis, Jumat 14 Agustus 2020.

Sementara itu, beberapa waktu lalu Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) merilis jadwal terbaru, setelah beberapa bulan turnamen internasional dibatalkan karena COVID-19.

Salah satu yang akan diselenggarakan Piala Thomas dan Uber 2020 di Aarhus, Denmark, 3-11 Oktober 2020. Hari ini, BWF juga merilis hasil undian Piala Thomas dan Uber.

VIVA Bulutangkis melansir dari situs resmi PBSI, proses pengundian ditayangkan secara langsung oleh BWF dari Kuala Lumpur, Malaysia, pada Senin siang, 3 Agustus 2020.

Sebanyak 16 tim Piala Thomas dan 16 tim Piala Uber akan bertanding memperebutkan lambang supremasi beregu putra dan beregu putri paling bergengsi ini. Kejuaraan ini akan berlangsung di Ceres Arena.

Baca juga: Nasib Tragis Jonatan Christie, Hancur di Tangan Pebulutangkis Malaysia

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya