Derby Paling Tragis di Japan Open, Ratu Olimpiade Dihajar Juara Dunia
- BWF
VIVA – Sektor ganda putri Japan Open 2019 benar-benar penuh kejutan. Setelah juara bertahan, ranking 1 dunia Yuki Fukushima/Sayaka Hirota tumbang, kali ini giliran juara Olimpiade Rio 2016, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi yang terjungkal.
Yang paling tragisnya, Misaki/Ayaka dikalahkan teman mereka sendiri, yaitu sang pemegang tahta juara dunia 2019, Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara.
Misaki/Ayaka dikalahkan Mayu/Wakana di semifinal BWF World Tour Super 1000. Dalam perang saudara yang dilangsungkan di lapangan 1 Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Japang, Sabtu Pon, 27 Juli 2019, digilas dalam 50 menit.
Pertarungan pemegang ranking 2 dan 3 dunia itu berlangsung sengit sejak gim pertama. Sayangnya, Mayu/Wakana lebih siap menghadapi pertandingan ini, mereka menang dalam dua gim langsung dengan poin 21-16 dan 21-19.
Kekalahan Misaki/Ayaka dari Mayu/Wakana tentu sangat menyakitkan. Sebab, Misaki/Ayaka merupakan pahlawan penyelamat Jepang dari catatan buruk Japan Open. Misaki/Ayaka menjuarai turnamen ini setelah selama 33 tahun tak mampu menjuarai ganda putri Japan Open.
Sebelum Misaki/Ayaka juara, Jepang terakhir kali merebut tahta juara ganda putri Japan Open di tahun 1981 melalui Yoshiko Yonekura/Atsuko Tokuda
Tak cuma sekali, Misaki/Ayaka bahkan mampu menjuarai Japan Open 2 kali dalam 4 tahun. Misaki/Ayaka menjuarai Japan Open 2014 dan 2017.
Perlu diketahui, dalam dua tahun terakhir gelar juara ganda putri Japan Open dipegang tuan rumah. Gelar juara Japan Open 2018 didapatkan Yuki/Sayaka.
Yuki/Sayaka sendiri terpaksa melepaskan gelar juara itu di Japan Open 2019, karena mereka dikalahkan pemain Chin, Li Wen Mei/Zheng Yu di perempatfinal.
Sementara itu, atas kemenangan ini, Mayu/Wakana melaju ke final untuk berhadapan dengan duo Korea Selatan, Kim So Yeong/Kong Hee Yong. Duo berjuluk pembantai 3 ratu bulutangkis dunia itu lolos ke final usai kalahkan Li Wen Mei/Zheng yu.
Baca: Ratu Bulutangkis Cedera Parah, Jepang Rebut Tahta Juara Japan Open