Tahta Juara Bertahan Indonesia Open Milik Tontowi Ahmad Raib di Istora
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Akhirnya Tontowi Ahmad terpaksa mengubur mimpinya untuk bisa mempertahankan gelar juara bertahan Indonesia Open yang sudah 2 tahun terakhir disandangnya.
Gelar juara bertahan itu raib setelah Owi dan tandem barunya, Winny Oktavina Kandow dikalahkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying di Istora Senyan, Jakarta.
Dalam pertandingan yang dilangsungkan di lapangan 1 Istora, Jumat Kliwon, 19 Juli 2019, Owi/Winny dipaksa menyerah dalam pertandingan panjang selama hampir 1 jam.
Sebagai pemegang ranking 5 dunia, Chan/Goh langsung tampil menekan sejak awal pertandingan dimulai, terbukti dengan melancarkan serangan cepat membuat pertahanan Owi/Winny jadi porakporanda. Dan di menit 14 duo pebulutangkis profesional Malaysia itu merebut kemenangan dengan angka telak 21-11.
Kekalahan di gim pertama membuat Owi/Winny dalam tekanan berat. Selain harus merebut kemenangan untuk memaksakan rubbergame, mereka juga harus memuaskan suporter setia di Istora.
Dengan semangat membara, mereka meladeni permainan cepat yang diperagakan runnerup Indonesia Open 2018 itu, dan sejak awal gim hingga akhir poin Owi/Winny tak terkejar oleh Chan/Goh, puncaknya di menit 34 Owi/Winny berbalik merebut kemenangan dengan poin 14-21. Pertandingan pun harus dituntaskan dengan 1 gim tambahan.
Pada gim terakhir, kedua pasangan tampil mengganas, efeknya perolehan poin sangat ketat. Bahkan saat jeda saja Chan/Goh cuma bisa unggul sementara dengan angka 11-9.
Sayangnya, usai jeda Owi/Winny terlihat mulai dilanda kelelahan. Dampaknya di menit 57 peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 itu menutup pertandingan dengan kemenangan 21-14.
Kemenangan ini mengantar Chan/Goh melaju selangkah lebih dekat ke tangga juara turnamen berhadiah total 1.250.000 Dolar Amerika Serikat itu. Di semifinal nanti mereka akan berhadapan dengan ranking 2 dunia, Wang Yilyu/Huang Dongping.
Sementara itu atas kekalahan ini, maka Tontowi gagal mempertahankan gelar juara Indonesia Open yang selama 2 tahun ini dia sandang bersama duet lamanya, Liliyana Natsir. Perlu diketahui, Owi/Butet merupakan juara ganda campuran Indonesia Open 2017 dan 2018.
Baca: Juara Bulutangkis Ganda Putri Dunia Jadi Korban Keangkeran Senayan