Pebulutangkis yang Hajar Owi/Butet di Taiwan Bikin Kejutan di Canada

Liliyana Natsir Pensiun
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Banyak sejarah tercipta di Canada Open 2019. Salah satunya terjadi di sektor ganda campuran.

Format Baru Bertabur Bintang, Ajang BDMNTN-XL Sajikan Duel Paten dan Menghibur

Sejarah itu diciptakan duet mantan juara dunia 2014, Ko Sung Hyun dan Eom Hye-Won.

Ganda campuran asal Korea Selatan itu akhirnya bisa mengubur rekor buruk setahun tanpa gelar dengan menjuarai turnamen BWF Super 100 ini.

Pemenang Aqua Cup Wakili Indonesia di Turnamen Badminton Asia Tenggara

Ko/Eom naik ke podium juara setelah di final mengalahkan pemain China Guo Xinwa/Xhang Shuxian dengan angka kembar 21-19 dan 21-19.

Ko/Eom terakhir kali menyandang gelar juara di turnamen BWF Super 300 yang dihelat di negera mereka, Korea Masters 2018.

Manfaat Ajak Anak Main Bulutangkis, Selain Sehat Ajarkan Si Kecil Kreatif Hingga Percaya Diri

Nama duet Ko/Eom memang tak setenar ganda campuran lain di dunia ini. Hanya saja mereka pernah ganda campuran terbaik asal Indoneisa terjungkal di tangan mereka.

Ada 2 nama ganda campuran RI yang tercatat pernah mereka lumat di final sebuah turnamen bulutangkis dunia.

Yang pertama ialah penguasa ganda campuran dunia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 dan 2 gelar juara dunia 2005 dab 2007 pernah dihancurkan di final Taiwan Open 2011.

Selanjutnya ialah duet Praveen Jordan/Debby Susanto. Juara All England Open 2017 itu digebuk di final Thailand Open 2016.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya