Pertarungan Dahsyat Greysia/Apriyani Vs Juara All England di Australia

Greysia Polii terjungkal menyelamatkan bola di Australian Open 2019.
Sumber :
  • IG Ausbadmintonopen

VIVA – Keganasan di Australian Open 2019, Greysia Polii/Apriyani Rahayu akhirnya berakhir. Mereka ditumbangkan ratu ganda putri China, Chen Qingchen/Jia Yifan.

Pemenang Aqua Cup Wakili Indonesia di Turnamen Badminton Asia Tenggara

Dalam pertandingan semifinal ganda putri yang digelar di lapangan utama, Quaycentre, Sydney, Australia, Sabtu siang, 8 Juni 2019, Chen/Jia dibuat kewalahan mengalahkan duo RI itu.

Di awal gim pertama, Greysia/Apriyani sempat berhasil menekan juara All England Open 2019 itu, hanya saja hal itu tak berlangsung lama. Setelah kedudukan sama kuat 8-8. Keadaan berbalik, Chen/Jia menguasai pertandingan dan akhirnya di menit 18 menyudahi perlawanan Greysia/Apriyani dengan keunggulan 13-21.

Manfaat Ajak Anak Main Bulutangkis, Selain Sehat Ajarkan Si Kecil Kreatif Hingga Percaya Diri

Kekalahan di gim kedua seolah tak mempengaruhi mental tanding Greysia/Apriyani. Terbukti mereka tampil semakin ganas. Usai membuka gim dengan 2 poin, Greysia/Apriyani melejitkan perolehan angka hingga tak terkejar oleh pemegang ranking 4 dunia itu.

Dan puncaknya pada menit 51, Greysia/Apriyani berhasil mereut kemenangan gim kedua dengan angka 21-14. Kondisi ini memaksa Chen/Jia  harus menuntaskan pertandingan melalui rubbergame.

Smash Tournament 2024 Sukses Digelar, Pemenang Dikirim ke Turnamen di Malaysia

Kemenangan luar biasa di gim kedua semakin membakar semangat Greysia/Apriyani. Efeknya, mereka membuka gim terakhir dengan merebut 4 poin beruntun.

Chen Qingchen/ Jia Yivan

Chen/Jia sempat menyamakan angka jadi 7-7. Tapi, jelang turun minum Greysia/Apriyani kembali menguasai laga dan kembali unggul angka 11-8.

Usai jeda pertarungan semakin memanas, meski Greysia/Apriyani masih menguasai pertandingan. Namun, Chen/Jia beberapa kali berhasil menyamakan angka. Tercatat  beberapa kali mereka menyamakan poin seperti pada kedudukan 12-12, 14-14,15-15 dan 16-16.

Mendekati akhir gim, Chen/Jia malah berbalik unggul 2 angka pada kedudukan 17-19. Meski tertinggal di waktu krusial, Greysia/Apriyani tak patah arang, mereka tetap menggempur pertahanan ranking 4 dunia itu. Sayangnya mereka hanya mampu menambah 1 angka terakhir dan Chen/Jia berbalik memenangkan laga itu dengan merebut poin terakhir di menit 85 pada kedudukan 18-21.

Dengan kemenangan ini, Chen/Jia akan berhadapan dengan salah satu ratu bulutangkis Jepang yang saat ini sedang berlaga, yakni Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dengan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Greysia/Apriyani dan Chen/Jia selama ini sudah 6 kali bertarung di berbagai turnamen dan kejuaraan bulutangkis dunia. Hasilnya, duo negeri panda itu memenangkan 4 laga dan Greysia/Apriyani baru dua kali bisa mengalahkan mereka.

Baca: Bukti Raja Tua Bulutangkis Asia Bahaya, Kevin/Marcus Saja 3 Kali Keok

Laga bulutangkis BDMNTN- XL di Istora Senayan, Jakarta

Format Baru Bertabur Bintang, Ajang BDMNTN-XL Sajikan Duel Paten dan Menghibur

Sederet maestro beken seperti Hendra Setiawan, Greysia Polii, Ashwini Ponnnappa dan bintang ganda putra Korsel Lee Yong-dae siap ambil bagian dalam duel seru bergengsi.

img_title
VIVA.co.id
1 November 2024