Genting, Yulfira/Jauza Bentrok Vs Juara Dunia di Singapore Open
- PP PBSI
VIVA – Kondisi tak kalah berbahaya terjadi di sektor ganda putri Indonesia di turnamen BWF Super 500, Singapore Open 2019.
Sebab, di babak 16 besar di sektor ini, Indonesia hanya menyisakan 1 wakil saja, yaitu duo belia, Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto.
Dan yang paling genting lagi, mereka harus berhadapan dengan raksasa bulutangkis ganda putri dunia asal Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
Memang, dalam laga yang akan dilangsungkan di lapangan Singapore Indoor Stadium, Kamis siang, 11 April 2019, segala hasil bisa saja terjadi.
Tapi jika dilihat dari penampilan di tahun ini, tentu rasanya tak mudah bagi Yulfira/Jauza untuk bisa menumbangkan pemegang gelar juara dunia 2018 itu. Apalagi mereka baru saja merebut ranking 2 bulutangkis dunia.
Sepanjang tahun ini, Mayu/Wakana sudah turun tanding di 5 turnamen. Dan dipastikan tak pernah kalah di babak 16 besar. Prestasi terburuk mereka cuma di Malaysia Open. Mereka kalah di perempafinal oleh juara All England Open 2019, Chen Qingchen/Jia Yivan.
Bahkan, di turnamen tertua di dunia ini, All England, mereka berhasil menjadi finalis dan finish sebagai runnerup. Mereka juga tercatat selalu lolos ke semifinal di 3 turnamen, yakni di Malaysia Masters, Indonesia Masters dan German Open
Sementara itu, prestasi terbaik Yulfira/Jauza sepanjang tahun 2019 ini hanya sempat lolos ke perempatfinal Malaysia Masters dan Orlean Masters. Sedangkan 4 turnamen mereka hanya bisa melaju sampai babak 16 besar saja.
Namun, meski begitu, dipastikan Mayu/Wakana bakal kewalahan menghadapi Yulfira/Jauza, sebab mereka belum mengetahui kekuatan pemain muda itu.
Selain itu, Yulfira/Jauza dipastikan akan tampil mengganas mengingat harapan Indonesia di sektor ini hanya di pundak mereka.
Baca: Tak Cuma Perang Saudara, Pebulutangkis RI Juga Diadang Raksasa China