Awas, Ini Rekor Mengerikan Lawan Kevin/Marcus di Malaysia Open

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon
Sumber :
  • BWF

VIVA – Dalam beberapa jam lagi salah satu turnamen bulutangkis bergengsi dunia bakal dilangsungkan di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.

Format Baru Bertabur Bintang, Ajang BDMNTN-XL Sajikan Duel Paten dan Menghibur

Turnamen tahunan BWF Super 700 berjuluk Malaysia Open ini direncanakan digelar mulai Selasa 2 hingga 7 April 2019.

Di laga perdana, Indonesia kurang sedikit beruntung. Di sektor ganda putra, wakil-wakil RI harus berhadapan dengan pemain hebat dunia.

Pemenang Aqua Cup Wakili Indonesia di Turnamen Badminton Asia Tenggara

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon misalnya, dari hasil undian yang terbitkan BWF, di babak 32 besar mereka sudah langsung berhadapan dengan duo Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin.

Meski ranking Lee/Wang berada jauh di bawah The Minions. Tapi Lee/Wang patut diwaspadai dan bisa membahayakan.

Manfaat Ajak Anak Main Bulutangkis, Selain Sehat Ajarkan Si Kecil Kreatif Hingga Percaya Diri

Lee Yang/Wang Chi-Lin.

Sebab penampilan ranking 18 dunia ini dalam kondisi terbaik. Terbukti sepanjang awal tahun 2019 ini mereka memiliki rekor mengerikan, mereka sudah merebut 3 tahta juara. Yakni di Spain Masters, Orleans Masters dan terbaru mereka merebut gelar juara India Open 2019.

Tak cuma itu, mereka juga berhasil maju sebagai finalis Swiss Open dan kalah di final ketika berhadapan dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Yang menjadi pekerjaan rumah bagi Kevin/Marcus, mereka belum mengetahui pasti kekuatan Lee/Wang. Sebab mereka belum pernah bertemu sebelumnya.

Pengalaman dikalahkan di babak 32 besar All England Open 2019, tak boleh lagi terjadi pada Kevin/Marcus. Dalam pertemuan besok, dipastikan Lee/Wang akan tampil percaya diri.

Perlu diketahui, penampilan ranking 1 dunia di turnamen tahunan BWF tahun 2019 sebenarnya sangat baik, mereka berhasil merebut 2 gelar juara di Malaysia Masters dan Indonesia Masters. Meskipun harus gagal mempertahankan gelar juara All England Open.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya