Ditantang Thailand, Indonesia Pertajam Konsentrasi dan Strategi

Partai ganda putri Indonesia di ajang Badminton Asia Mixed Team Championships.
Sumber :
  • PP PBSI

VIVA – Sukses mengemas kemenangan dalam laga perdana kontra Sri Lanka, Indonesia kini bersiap menghadapi duel selanjutnya melawan Thailand di fase penyisihan Grup C Badminton Asia Mixed Team Championships atau BAMTC 2019.

Indonesia Gagal Juara Uber Cup Usai Ditumbangkan China 0-3

Pertandingan tersebut akan berlangsung di Queen Elizabeth Stadium, Hong Kong, besok, Kamis 21 Maret 2019. Komposisi pemain Thailand, jelas lebih kuat dibanding Sri Lanka.

Guna mengantisipasi hal tersebut, manajer tim Indonesia, Susy Susanti berharap, para atlet agar lebih siap dan konsentrasi saat di lapangan nanti.

Kata Jonatan Christie Usai Indonesia Lolos Final Piala Thomas 2024

“Thailand, merupakan salah satu tim yang cukup kuat. Yang pasti, kami harus lebih siap lagi. Pemain-pemain, siapapun nanti yang diturunkan, mereka harus konsentrasi. Lebih siap lagi, lebih fokus, dan lebih cepat dalam beradaptasi," ungkap Susy Susanti dalam rilis resmi PBSI.

“Kondisi lapangan yang masih menjadi kendala. Kalau secara teknik sih, mestinya sudah tahu sama tahu, yang pasti kami akan mengatur strategi untuk siapa yang akan diturunkan. Melihat siapa yang bagus head to head-nya dengan lawan,” lanjut Susy.

Jonatan Christie Mengerikan, Indonesia Lolos Final Piala Thomas 2024

Melihat kekuatan di atas kertas, Indonesia masih lebih diunggulkan dengan menduduki peringkat tiga. Sementara itu, Thailand berada di peringkat lima daftar unggulan tim.

Fase penyisihan grup BAMTC 2019, akan mengirim dua tim ke babak perempat final. Indonesia saat ini memimpin puncak Grup C, setelah mengantongi satu kemenangan dari Sri Lanka.

Thailand akan menghadapi laga perdananya hari ini, 20 Maret 2019 melawan Sri Lanka, pada pukul 19.00 waktu Hong Kong. (asp)

Armand Darmadji, Manajer Tim Bulutangkis Indonesia

Tim Bulutangkis Indonesia Jadi Korban Pencurian di Paris, Hampir Rp1 Miliar Lenyap

Tim bulutangkis Indonesia mengalami musibah di Paris, Prancis saat Olimpiade 2024. Uang Rp950 juta raipb diduga dicuri sindikat dengan modus kempes ban.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2024