Ironis, Cuma Tersisa 14 Pebulutangkis Indonesia di All England

Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Sumber :
  • PBSI

VIVA – Meski 19 pebulutangkis asal Indonesia sudah terkapar di pertandingan perdana turnamen BWF Super 1000, All England Open 2019. Tapi masih ada 14 pemain lagi yang siap membawa pulang gelar juara.

Format Baru Bertabur Bintang, Ajang BDMNTN-XL Sajikan Duel Paten dan Menghibur

14 pebulutangkis Indonesia itu terbagi di 4 sektor yang dipertandingkan dengan masing-masing 2 wakil di setiap sektornya.

Di tunggal putra ada Jonatan Christie dan Tommy Sugiarto. Di ganda putra ada Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Pemenang Aqua Cup Wakili Indonesia di Turnamen Badminton Asia Tenggara

Lalu di ganda putri ada Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rizki Amelia Pradipta. Dan di ganda campura ada Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Mereka melaju ke babak 16 besar setelah di laga perdana berhasil mengalahkan lawan-lawannya.

Manfaat Ajak Anak Main Bulutangkis, Selain Sehat Ajarkan Si Kecil Kreatif Hingga Percaya Diri

Jojo menghajar wakil Korea Selatan, Lee Dong Keun. Tommy mengalahkan wakil tuan rumah, Rajiv Ouseph.

Sedangkan Ahsan/Hendra menumbangkan pemain tuan rumah, Marcus Ellis/Chris Langridge. Fajar/Rian menaklukan duo Korsel, Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol.

Sementara Greysia/Apriyan mempecundangi ganda Inggris, Chloe Birch/Lauren Smith. Dan Ni Ketut/Rizki menang karena lawannya Maiken Fruergaard/Sara Thygesen cedera.

Dua ganda campuran Owi/Winny dan Praveen/Melati lolos setelah mengalahkan rekan senegara. Owi/Winny mengalahkan Alfian/Marsheilla sedangkan Praveen/Melati mengalahkan Hafiz/Gloria.

Baca: Inilah 19 Pebulutangkis RI yang Terkapar di All England

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya