Fakta Aneh Tur Asia Tenggara, 3 Juara Dunia Bulutangkis Loyo Mendadak

Kento Momota terkapar di lapangan.
Sumber :
  • BWF

VIVA – Awal tahun 2019 ini sudah 3 turnamen BWF super 500 dilangsungkan di tiga negara Asia Tenggara secara beruntun.

Format Baru Bertabur Bintang, Ajang BDMNTN-XL Sajikan Duel Paten dan Menghibur

Mulai dari Thailand Masters, dilanjutkan Malaysia Masters dan terakhir Indonesia Masters.

Dari tiga turnamen ini, ada sebuah fakta menarik untuk diulas, yakni para juara dunia ganda putra yang mendadak tampil loyo.

Pemenang Aqua Cup Wakili Indonesia di Turnamen Badminton Asia Tenggara

Berdasarkan catatan BWF, Selasa 19 Februari 2019, ada dua raja bulutangkis dunia yang berhasil menembus ke partai final di tiga turnamen itu.

Yaitu, juara dunia 5 kali asal China, Lin Dan dan juara dunia 2018, Kento Momota.

Manfaat Ajak Anak Main Bulutangkis, Selain Sehat Ajarkan Si Kecil Kreatif Hingga Percaya Diri

Viktor Axelsen.

Tapi keduanya tak mampu merebut tahta juara. Lin Dan gagal menjuarai Thailand Masters, dia dikalahkan pemain muda Singapura, Kean Yew Loh.

Sedangkan, Momota lebih sial lagi, dia kalah di final Malaysia Masters melawan pemain Korea Selatan Son Wan Ho.

Lalu Kento kalah lagi di final Indonesia Masters, oleh wakil Denmark, Anders Antonsen.

Tiga turnamen ini benar-benar bukan milik para juara dunia. Selain Lin Dan dan Kento, ada juga nama juara dunia 2017, Viktor Axelsen.

Tapi si jangkung ini lebih para lagi. Cuma mampu berlaga sampai ke semifinal di Malaysia Masters dan Indonesia Masters.

Baca: Pelatih Juara Dunia Bulutangkis Dijahili saat Tidur Mangap di Bandara

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya