Jelang Indonesia Masters, Kejutan Ganda Putri Paling Dinanti
- PP PBSI
VIVA – Ganda putri Merah Putih, Della Destiara Haris/Virni Putri sempat mencuri perhatian di ajang Malaysia Masters 2019. Di babak pertama, Della/Virni menyingkirkan pasangan ganda putri terkuat Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, dengan skor 17-21, 21-19 dan 27-25.
Della/Virni merupakan kombinasi pasangan baru yang dibentuk Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian.
Sebelumnya, Della berpasangan dengan Rizki Amelia Pradipta. Saat ini Rizki tengah dicoba berpasangan dengan Ni Ketut Mahadewi Istarani.
Diungkapkan Eng Hian, bukan tak mungkin Della akan kembali dipasangkan dengan Rizki jika hasil yang mereka raih di sejumlah turnamen sebelum pengumpulan poin jelang Olimpiade Tokyo 2020 dimulai tidak menggembirakan.
Salah satu turnamen yang menjadi ajang ujian bagi Della/Virni dan Rizki/Ketut adalah Indonesia Masters 2019 yang akan dilangsungkan di Istora Senayan, Jakarta pada 22-27 Januari 2019.
"Saya tidak memikirkan ke sana, beban atau tidak dalam membimbing pemain muda. Cuma kalau ada yang kurang atau ada yang lupa, memang saya yang mulai ngomong duluan," ungkap Della ketika ditanya kesannya berpasangan dengan pemain yang lebih muda.
Di babak pertama Indonesia Masters 2019, Della/Virni akan berhadapan dengan wakil Jepang, Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto. Ini merupakan pertemuan pertama bagi kedua pasangan. Saat berduet dengan Rizki, Della sudah dua kali dikalahkan oleh Tanaka/Yonemoto.
"Main maksimal saja dulu, karena melawan pemain Jepang itu adalah tantangan yang tidak mudah. Pokoknya tidak boleh kalah kuat dalam menghadapi mereka," ujar Della soal calon lawan.
Della juga mengomentari Virni yang merupakan juniornya di klub Jaya Raya Jakarta. Virni itu orangnya kuat banget, dan semangat, tidak gampang menyerah. Dia kalau di lapangan tuh garang, mirip dengan Ketut," terang Della.
Saat ini rangking tertinggi sektor ganda putri pelatnas masih dimiliki oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu di posisi empat dunia.
Namun dituturkan Eng Hian, persaingan perebutan tiket ke olimpiade terbuka untuk siapa pun dan Greysia/Apriyani pun tak lantas diistimewakan. Artinya, pasangan Rizki/Ketut, Della/Virni juga berpeluang untuk mengejar tiket ke Olimpiade.
"Tidak ada prioritas khusus untuk Greysia/Apri. Saya mau challenge yang lain untuk memperebutkan tempat ke Olimpiade. Saya mau Greysia/Apri tetap punya keinginan ke olimpiade, tetap nomor satu dan tidak mau terkejar sama yang lain. Kalau dikasih prioritas khusus, mereka nanti leyeh-leyeh." (mus)