Kata Kevin/Marcus Usai Pertahankan Gelar All England
- REUTERS/Peter Cziborra
VIVA – Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, sukses mempertahankan gelar All England usai mengalahkan unggulan kedua asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Bertarung di Arena Birmingham, Senin dini hari WIB, 19 Maret 2018, pasangan berjuluk The Minions itu menang straight game, 21-18 dan 21-17.
Kesuksesan mempertahankan gelar yang mereka raih pada tahun sebelumnya, tentu membuat keduanya sangat gembira. Sebab, raihan ini bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan.
"Mempertahankan gelar, bukanlah hal yang mudah. Dalam waktu satu tahun, banyak hal yang bisa terjadi. Maka itu, kami harus bisa mempertahankan level permainan kami. Kemenangan ini berarti banyak bagi kami," kata Kevin usai pertandingan.
Marcus menambahkan, dukungan suporter yang datang memiliki peran penting pada kesuksesan mereka di partai final. Dukungan yang diberikan langsung di dalam arena menambah semangat Kevin/Marcus untuk tampil all out.
"Kami sangat senang dengan kemenangan ini. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih pada para penggemar yang telah datang dari jauh untuk mendukung kami di sini. Terima kasih atas dukungannya," kata Marcus.
Kesuksesan ini, semakin menegaskan kedigdayaan Kevin/Marcus di kancah bulutangkis dunia. Raihan ini juga membuat mereka menyamai rekor Christian Hadinata/Ade Chandra, Tjun Tjun/Johan Wahyudi dan Ricky Subagja/Rexy Mainaky, yang pernah juara All England secara back to back.
Geger penampakan Kevin Sanjaya di BWF World Tour Finals 2021
Kevin Sanjaya membuat geger media sosial karena penampilannya di laga perdana BWF World Tour Finals 2021.
